JOGLOSEMARNEWS.COM Edukasi Akademia

Stikes PKU Muhammadiyah Jadi Tuan Rumah 7Th Urecol

Prof. H. Lincolin beri sambutan dan isi materi. Dok Tim Akademia UMS
   
Prof. H. Lincolin memberi sambutan dan isi materi.
Dok Tim Akademia UMS

Stikes PKU Muhammadiyah Surakarta kali ini berkesempatan menjadi tuan rumah dalam kegiatan 7th University Research Colloquim (Urecol), Sabtu (10/2/2018). Urecol telah diselenggarakan sebanyak 7 kali, dimulai sejak tahun 2015 silam di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).

Urecol sendiri merupakan sebuah kegiatan call for paper yang diikuti oleh dosen maupun mahasiswa, di mana dalam kegiatan ini mereka memberikan kontribusi hasil penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang selanjutnya dipresentasikan dan dibukukan.

Dalam kesempatan ini, Agus Ulinuha selaku Ketua Konsorsium Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Perguruan Tinggi Aisyiyah (PTM PTA) menyampaikan bahwa Urecol merupakan kegiatan yang diselenggarakan di bawah konsorsium. Untuk penyelenggaraan tahun ini, dirinya menilai panitia cukup ketat dalam menyeleksi naskah yang masuk.

“Ini merupakan kegiatan di bawah konsorsium. Untuk Urecol ke-7 ini, naskah yang masuk cukup banyak. Rekan-rekan di Stikes dalam proses reviewnya juga sangat ketat, sehingga naskah yang diterima tidak banyak,” ucapnya dalam sambutan.

Baca Juga :  Sukseskan Program 1 Juta Rumah Pemprov Jateng, Blesscon Bangun Rumah Warga di Sukoharjo

Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua Majelis Litbang Dikti PP Muhammadiyah, Prof. H. Lincolin Arsyad yang sekaligus menjadi keynote speaker. Dia menyampaikan bahwa Urecol merupakan kegiatan yang luar biasa.

“Ternyata Urecol itu luar biasa, sehingga saya mau datang kesini,” ucapnya.

Imbuhnya, dari banyaknya naskah yang masuk ke panitia, dapat menjadi kesempatan yang baik dalam menerbitkan jurnal. “Dari 267 naskah yang sudah lulus review saya berpikir ini kesempatan yang sangat baik untuk membuat jurnal. Naskah tersebut juga dapat diklasifikasikan dan menjadi suplay untuk jurnal-jurnal,” tambahnya.

Tarian Gebyar Batik.
Dok Tim Akademia UMS

Urecol ini tidak hanya diisi dengan kegiatan seminar dan presentasi hasil penelitian yang telah dibukukan dalam prosiding saja. Namun juga diiringi dengan tarian Tari Gebyar Batik. Tarian tersebut mempertunjukkan kekhasan batik dari Yogyakarta. Ditarikan oleh 4 penari, keindahan dan nilai dari batik tersebut menjadi terasa hidup di atas panggung.

Baca Juga :  Sukseskan Program 1 Juta Rumah Pemprov Jateng, Blesscon Bangun Rumah Warga di Sukoharjo

Penyelenggaraan Urecol tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Pada penyelenggaraan sebelumnya, ketika kegiatan usai maka peserta langsung dipersilakan pulang. Namun pada 7th Urecol ini, para peserta disuguhi jamuan kuliner yaitu tengkleng. Hal ini membuat kekhasan Solo terasa di tengah-tengah peserta yang berasal dari berbagai universitas dan daerah.

Rino Andreas, salah satu peserta mahasiswa yang juga pemakalah dari UMS menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu pengalaman berharga baginya. Dia juga tidak menyangka bahwa naskahnya  dapat diterima dalam event setingkat nasional ini.

“Ini merupakan salah satu pengalaman paling berharga di hidup saya. Saya sendiri tidak menyangka naskah yang saya buat bersama teman saya bisa lolos di Urecol ini,” tuturnya. (Tim Akademia Prodi Ilmu Komunikasi UMS / Khairul Syafuddin / Ayu Adisa Gita Pratama / Anggita Faistin. Penanggung Jawab Sidiq Setyawan, M.Ikom).

 

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com