JOGLOSEMARNEWS.COM Umum Nasional

Jokowi: Tak Ada Ruang Bagi Aksi Terorisme di Indonesia!

Presiden Joko Widodo menyampaikan tanggapannya atas kerusuhan yang terjadi di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, 10 Mei 2018. Tempo / Friski Riana
ย ย ย 
Presiden Joko Widodo menyampaikan tanggapannya atas kerusuhan yang terjadi di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, 10 Mei 2018. Tempo / Friski Riana

BOGOR – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan pemerintah tidak akan memberikan ruang gerak terhadap aksi terorisme di Indonesia. Pernyataan tersebut terlontar menanggapi kerusuhan yang terjadi di Markas Komando atau Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, sejak Selasa, 8 Mei 2018.

“Negara dan seluruh rakyat tidak pernah takut dan tidak pernah memberikan ruang sedikit pun pada terorisme dan upaya-upaya yang mengganggu keamanan negara,” kata Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis, 10 Mei 2018.

Jokowi mengapresiasi upaya pengendalian situasi dan pemulihan keamanan di Mako Brimob yang dilakukan aparat keamanan. Karena itu, Jokowi menyampaikan ucapan terima kasih kepada aparat keamanan. “Terima kasih sebesar-besarnya atas nama rakyat dan negara pada seluruh aparat keamanan yang terlibat menyelesaikan peristiwa ini,” ujarnya.

Baca Juga :  Sampai Rabu, MK Telah Menerima 21 Amicus Curiae Terkait Sengketa Pilpres 2024

Terkait dengan anggota kepolisian yang tewas dalam kerusuhan itu, Jokowi mengungkapkan rasa duka mendalam kepada keluarga korban. “Semoga keluarga ditinggalkan diberi ketabahan menghadapi duka ini,” ucapnya.

Lima anggota kepolisian tewas dalam kerusuhan itu. Mereka adalah Inspektur Satu Luar Biasa Anumerta Yudi Raspuji, Ajun Inspektur Dua Luar Biasa Anumerta Deni Seadi, Brigadir Luar Biasa Anumerta Sandi Setyo Nugroho, Brigadir Satu Luar Biasa Anumerta Sukron Fadli, dan Brigadir Satu Luar Biasa Anumerta Wahyu Catur Pamingkas.

Baca Juga :  Jika Tuduhan Pencatutan Nama Dosen Malaysia Terbukti, Pakar: Gelar Guru Besar Dekan FEB Unas Mestinya Dicopot

Kepolisian berhasil membebaskan anggota Densus 88 Antiteror Brigadir Iwan Sarjana, yang sempat disandera napi teroris di Mako Brimob. Pembebasan tersebut berhasil dilakukan pada Kamis, sekitar pukul 00.00. Iwan kini berada di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

www.tempo.co

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com