Penumpang Arus Balik Via KA di Sragen Naik 300 %. Puncak Arus Balik Diprediksi 22 Juni 2018! 

SRAGEN- Hingga hari keempat pasca lebaran 2018, arus balik pemudik melalui stasiun kereta api Sragen mulai melonjak. Lonjakan bahkan mencapai angka 300 % dari hari biasa.

Kepala Stasiun KAI Sragen Aris Sukendar, saat di temui media mengatakan,  hingga saat ini arus balik lebaran sudah mulai naik. Di hari biasa, rata rata perharinya, jumlah penumpang melalui stasiun kereta api Sragen hanya berkisar 200an.

Namun di hari lebaran, tepatnya di hari keempat pasca lebaran ini, jumlah lonjakan penumpang mencapai lebih dari 600 orang.

“ Kalau hari biasa rekapan tiket penumpang di stasiun Sragen ini hanya sekitar 200 an. Namun untuk saat ini, hari ke empat pasca lebaran, penumpang di tiap hari pasca lebaran ini mencapai angka 600 lebih. Artinya kenaikan penumpang di arus balik lebaran ini mencapai 300 persen lebih, “ terang Aris saat melakukan aktifitas cek  situasi Stasiun pagi ini, pukul 08.30 WIB.

Ia juga menuturkan, puncak arus balik lebaran 2018, melalui jalur kereta api stasiun Sragen ini menurut pantauannya, akan  terjadi di hari ke 7 pasca lebaran, atau tanggal 22 Juni 2018 nanti. Diperkirakan jumlah penumpang yang akan naik melalui stasiun Sragen mencapai  angka lebih dari 600 penumpang perhari, atau lebih banyak lagi.

“Pada puncak arus balik hari ketujuh pasca lebaran nanti, jumlah penumpang diperkirakan akan semakin bertambah dibandingkan hari ini yang sudah mencapai angka lebih dari 600 penumpang, “ jelasnya.

Aris menghimbau calon penumpang yang sudah memiliki tiket segera menukarkan tiket dengan boarding pass, sebelum jadwal keberangkatan. Penumpang diminta tak menukarkan tiket dengan boarding pass terlalu mepet dengan jam keberangkatan, karena kemungkinan akan terjadi antrean.

Hal itu juga untuk menghindari agar calon penumpang tidak tergesa-gesa, bahkan bisa ketinggalan kereta. Ia juga menghimbau agar para penumpang tidak membawa barang yang berbahaya, dengan melakukan cek masuk yang dilakukan petugas Kepolisian bersama pihak security KA Sragen. Wardoyo