JOGJA – Tim Disaster Emergency Response and Manajemen MRI- ACT DIY menggelar program Humanity Day di sekolah-sekolah. Sabtu (22/9/2018) kemarin, Humanity Day digelar di SDIT Baitussalam Prambanan.
Ketua pelaksana kegiatan, Fuad Ahmad Nafis mengatakan, acara tersebut digelar dalam rangka mengedukasi masyarakat agar tanggap bencana.
Dikatakan, acara tersebut diikuti oleh 16 Relawan MRI, ratusan siswa, guru dan security. “Antusiasme yang tinggi terpancar dari wajah seluruh peserta untuk mempelajari ilmu yang sangat bermanfaat ini,” ujarnya kepada Joglosemarnews.
“Disamping mitigasi bencana gempa dan kebakaran, diadakan juga dongeng kemanusiaan oleh Kak Aris dan pelatihan origami oleh Bunda Aning,” Imbuhnya.
Sementara itu, Jawaludin selaku Kepala Sekolah SDIT Baitussalam mengaku sangat mengapresiasi kegiatan Humanity Day tersebut. Ilmu yang diberikan dalam kegiatan Humanity Day tersebut sangat bermanfaat dan jarang sekali diberikan.
“Seluruh guru, murid, dan karyawan sangat antusias dan berterima kasih atas terselenggaranya kegiatan ini,” ujarnya.
Sedangkan Koordintor kegiatan, Kharis Pradana berharap kegiatan Humanity Day ini dapat dilakukan rutin di sekolah-sekolah dengan tujuan untuk memberi bekal kepada anak-anak dan masyarakat tentang cara penanganan bencana.
“Selain itu juga untuk melatih keberanian untuk mengambil tindakan ketika terjadi bencana,” ujarnya. #A Setiawan
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com
