Warga Lemahireng Bulusulur Wonogiri Gantung Diri. Diketahui Saat Sang Anak Tak Dengar Nafas Berat Ayahnya

JOGLOSEMARNEWS.COM |

Minggu, 20 Januari 2019

Gantung diri — Petugas sesaat sebelum mengevakuasi korban gantung diri di Dusun Lemahireng Desa Bulusulur Wonogiri

Petugas sesaat sebelum mengevakuasi korban gantung diri di Dusun Lemahireng Desa Bulusulur Wonogiri

WONOGIRI-Masyarakat Dusun Lemahireng RT 4 RW 1 Desa Bulusukur Kecamatan Wonogiri geger, Minggu (20/1/2019). Salah satu warganya ditemukan tewas gantung diri di dahan pohon belakang rumah.

Korban bernama Tokarso Samin (80). Korban diketahui gantung diri oleh anaknya sendiri.

Kasubbag Humas Kompol Hariyanto dan Kapolsek Wonogiri AKP Budiyono mewakili Kapolres wonogiri AKBP Uri Nartanti Istiwidayati menerangkan, salah satu anak korban, Sutini, awalnya merasa curiga. Pasalnya dia yang tinggal bersebelahan dengan rumah korban, tidak mendengar suara nafas berat korban yang selama ini menderita asma. Dia lalu memberitahukan ke kakaknya, Satiman.

Saat ditengok, korban tidak ada di dalam rumah. Setelah mencari sesaat di sekeliling rumah ternyata korban ditemukan sudah tergantung di dahan pohon jeruk belakang rumah.

Korban tergantung menggunakan kain warna hijau yang biasa dipakai untuk tali perut. Setelah diadakan pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

“Korban diduga frustasi sakit tak kunjung sembuh hingga mengambil jalan pintas,” jelas dia. Aris Arianto