JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Karanganyar

Pilkades Serentak Karanganyar, Satpol PP Sebut Rata-rata Lokasi Rawan. Jumlah Kotak Suara Dipastikan Beda Dengan Jumlah Dusun! 

Ilustrasi Pilkades
   
Ilustrasi Pilkades

KARANGANYAR- Pemkab memastikan sudah memetakan dan mengantisipasi permasalahan di lokasi rawan saat pilkades, Rabu (20/2/2019). Berbagai antisipasi disiapkan untuk mengawal dan memastikan Pilkades serentak di 145 desa nanti bisa berjalan lancar sesuai tahapan.

Hal itu disampaikan Bupati Karanganyar, Juliyatmono saat Gelar Pasukan Pengamanan Pilkades Serentak di Halaman Kantor Bupati Karanganyar, Kamis (14/2/2019)). Gelar pasukan diikuti anggota Polres Karanganyar, Kodim 0727/Karanganyar, Satpol PP, linmas, Bakesbangpol, Dishub PKP, dan lain-lain. Pilkades serentak akan dilaksanakan di 145 desa.

Yuli mengungkapkan Pemkab sudah mengecek kesiapan panitia pemilihan kepala desa (pilkades) di lima kecamatan sebagai contoh, yakni Colomadu, Kebakkramat, Jumantono, Tawangmangu, dan Karangpandan pada Rabu (13/2/2019). Menurutnya panitia pilkades sudah paham dan siap menyelenggarakan pilkades pekan depan.

“Titik kerawanan yang memunculkan tejadi permasalahan sudah diarahkan dan diantisipasi. Salah satunya jumlah kotak suara harus berbeda dengan jumlah dusun untuk menghilangkan persepsi dukungan tertentu. Semua bebas menggunakan hak pilih,” kata Bupati saat memberikan sambutan.

Yuli mengungkapkan gelar pasukan berkaitan pengamanan dan menyukseskan tahapan pilkades. Ia mengapresiasi langkah Polres Karanganyar berkeliling ke 16 kecamatan untuk ikut menyukseskan pilkades.

Sesuai tahapan, calon kades akan mendapat kesempatan menyampaikan visi misi pada Senin (18/2/2019). Satu hari sebelum pencoblosan, Selasa (19/2/2019) merupakan hari tenang dan seluruh atribut calon kades harus dilepas.

“Tahapan lancar, panitia siap, alat peraga sudah. Antisipasi tidak arak-arakan berlebihan saat penyampaian visi misi. Kesiapan matang ini bagian sukses pilkades,” urainya.

Yuli, mengingatkan panitia pilkades rajin berkoordinasi dan berkomunikasi dengan TNI/Polri, linmas, Satpol PP, tokoh masyarakat, dan kecamatan. Ia juga berharap petugas linmas agar jeli mendeteksi kondisi lingkungan. Dia menyilakan anggota linmas melapor secara berjenjang apabila menemukan potensi permasalahan.

“Jangan ada konflik. Ini upaya melahirkan ‘bayi’ cerdas dan berkualitas. Antisipasi sejak dini permasalahan. Pilkades tidak hanya sukses penyelenggaraan tapi aman dan hasil berkualitas. Tetap dalam koridor paseduluran,” ungkap dia.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Karanganyar, Kurniadi Maulato menyebut untuk lokasi rawan, menurutnya hampir rata-rata Pilkades rawan. Namun ia memastika penjagaan akan dilakukan di balai.desa, rumah calon kades.

Setiap anggota melaksanakan fungsi masing-masing. Sebanyak dua anggota Satpol PP akan berada di setiap desa penyelenggara pilkades.

“Selain itu, pergerakan mobile. Ada satu peleton di kecamatan. Kami sesuaikan tugas, pokok, dan fungsi saat mengatasi masalah. Kalau lokasi rawan itu rata-rata diprediksi rawan,” ujarnya. Wardoyo

 

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com