WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Data uanh diperoleh hingga Rabu (29/4/2020), jumlah pasien positif COVID-19 di Wonogiri mencapai 10 orang.
Dari jumlah itu, seorang telah sembuh, seorang meninggal dunia. Sedangkan delapan lainnya masih menjalani perawatan. Lima orang dirawat di RSUD Dokter Soediran Mangun Sumarso Wonogiri, satu orang dirawat di Semarang, dan dua orang dirawat di RSUD Dokter Moewardi Solo.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Wonogiri, Joko Sutopo, berujar, kasus terbaru adalah seorang laki-laki berprofesi perawat. Yang bersangkutan menjalani perawatan di RSUD Dokter Moewardi Solo.
Pasien tersebut berserta keluarganya tinggal di Kecamatan Grogol Sukoharjo. Tetapi alamat berdasarkan Nomer Induk KTP masih berstatus sebagai warga Wonogiri.
“Yang bersangkutan sudah lama tidak pulang ke Wonogiri. Sehingga petugas kesehatan dan tim gugus tugas Wonogiri tidak melakukan proses tracing, karena menjadi wewenang gugus tugas tempat dia tinggal. Tapi, pasien tersebut masuk dalam daftar warga terkonfirmasi positif COVID-19 Wonogiri,” kata Bupati.
Kejadian seperti itu jelas dia sudah kali kedua ini. Kejadian pertama pasien positif yang tinggal di Semarang. Dia menerangkan, banyak penduduk Wonogiri yang meratau ke luar daerah.Sangat mungkin orang yang dinyatakan positif di Jakarta, misalnya, alamat di KTP-nya masih tertulis Wonogiri.
“Tetap kami tekankan masyarakat patuh pada protokol kesehatan,” tegas dia.
Di sisi lain, PDP di Wonogiri mencapai 44 orang, satu orang meninggal, 34 orang sembuh, dan sembilan orang dirawat. Sementara jumlah ODP sebanyak 577 orang, 368 orang selesai pemantauan. Aria
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com