KKN Unisri Buka Kesadaran Hukum Karang Taruna Desa Bendogarap Kebumen

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pandemi Covid-19 tidak menghalangi peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta untuk melaksanakan program kerja yang telah dirancang.

Seperti yang dilakukan salah satu peserta KKN Grup 35, Mei Sylvia Loren, di bawah bimbingan DPL, Ulupi Sitoresmi, melaksanakan KKN di tempat domisilinya di Desa Bendogarap, Kecamatan Klirong, Kebumen.

Mahasiswi Fakultas Hukum itu menyelenggarakan sosialisasi kesadaran hukum, di Balai Desa setempat, Sabtu (25/7/2020).

Sosialisasi diselenggarakan dengan mengikuti protokol kesehatan yang ketat. Dihadiri tokoh masyarakat dan 15 anggota Karangtaruna.

“Kesadaran hukum diperlukan agar tercipta kedisiplinan dan ketertiban dalam struktur sosial masyarakat, ” ungkapnya, saat menjelaskan maksud dan tujuan sosialisasi.

Lebih lanjut, Mei Sylvia Loren, menjelaskan, kegiatan yang dilaksanakan untuk memberi pemahaman bahwa kesadaran hukum sangat penting ditanamkan bagi generasi muda yang merupakan calon penerus bangsa.

Kegiatan sosialisasi juga dihadiri Kades Bendogarap yang diwakili Zainuri dan Babinsa Koramil 15/Klirong Peltu Sumadi.

Zainuri mewakili Kades Desa Bendogarap meminta kepada peserta agar selalu taat pada aturan hukum.

“Salah satu tujuan dari pada hukum itu untuk memberi efek jera pada orang yang berbuat pelanggaran hukum,” ungkapnya, sebagaimana dikutip dalam rilisnya ke Joglosemarnews.

Sementara itu Peltu Sumadi mengajak generasi muda agar tidak terpengaruh menggunakan narkoba agar negara terhindar dari kehancuran.

“Negara damai bukan berarti tidak perang tapi siap untuk perang demi menjaga NKRI tetap berdiri tegak,” tuturnya.

Sosialisasi berlangsung interaktif dan komunikatif disertai dengan tanya jawab. Peserta menyambut gembira dan mengucapkan terimakasih atas inisiatif Unisri menyelenggarakan KKN di wilayahnya. suhamdani