BANTUL, JOGLOSEMARNEWS.COM – Literasi media promosi membantu usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk bertahan di masa pandemi Covid-19 saat ini.
Hal itu setidaknya yang dirasakan sejumlah pelaku UMKM Dusun Baadan, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta usai mendapatkan pendampingan Program Studi (Prodi) Hubungan Masyarakat Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Yogyakarta.
Ketua UMKM Ibu-Ibu PKK Dusun Babadan, Nurfaida mengaku sebelumnya tidak mengetahui teknik membuat foto dan desain visual yang menarik sebagai media promosi.
“Kami sangat terbantu dengan adanya pelatihan dan pendampingan literasi media promosi ini. Setelah mengikuti pelatihan dan pendampingan ini, kami jadi mengetahui dan bersemangat untuk segera mengaplikasikannya,” ujar dia.
Nurfaida memaparkan jenis usaha di wilayahnya cukup variatif, seperti produksi lele kremes, bakso goreng, aneka jajan pasar, kue kering, snack dan nasi kotak, ayam Kriwil, Es Susu Coki, kering kacang, peyek, dan usaha angkringan.
Mereka berharap dengan pengetahuan baru tentang media promosi tingkat penjualan produk mereka bisa meningkat seperti sebelum masa pandemi.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Pengabdian bagi Masyarakat Literasi Media Promosi UMKM Ibu-Ibu PKK Dusun Babadan, Dewi Novianti mengungkapkan di era pandemi saat ini banyak sektor perekonomian mengalami penurunan, termasuk UMKM.
“Ibu-Ibu merupakan tonggak keluarga yang dapat membantu roda perekonomian keluarga. Kami dosen-dosen Jurusan Ilmu Komunikasi khususnya Prodi Hubungan Masyarakat UPN ‘Veteran’ Yogyakarta tergerak untuk membantu memberikan literasi media promosi supaya mereka tetap bisa bertahan di era pandemic Covid-19 dan bisa meningkatkan produksi penjualan,” papar dia.
Selain Dewi, pendampingan juga dilakukan anggota tim lainnya yakni Siti Fatonah dan Panji Dwi Ashianto. Pendampingan dilakukan dengan memberikan pelatihan langsung literasi media promosi bagi Ibu-Ibu UMKM PKK RW 017 Babadan.
Selain itu tim pengabdian juga melakukan pendampingan pelaksanaan literasi media promosi dengan cara memonitor progres kemampuan mengembangan media promosi dari Ibu-Ibu UMKM PKK RW 017 Babadan.
Kegiatan pendampingan langsung digelar Jumat (17/7/2020) malam dengan materi pentingnya media promosi, bagaimana teknik membuat media promosi yang menarik, hingga pemanfaatan aplikasi untuk membuat media promosi.
Seluruh peserta terlihat antusias mengikuti kegiatan, terbukti dengan banyaknya pertanyaan yang muncul dan aktif berdialog mengenai media promosi yang telah mereka buat.
“Setelah pendampingan usai diharapkan UMKM Ibu-Ibu PKK RW 017 Dusun Babadan bisa terus bersemangat mempromosikan dan mengembangkan usaha mereka,” imbuh Dewi, sebagaimana dikutip dalam rilis ke Joglosemarnews. suhamdani