SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Penambahan kasus positif covid-19 Solo semakin mengkhawatirkan. Per Sabtu (2/01/2020), jumlah akumulasi kasus positif covid-19 di Solo hampir menyentuh angka 5.000
Satgas Penanganan Covid-19 Solo mencatatkan data kasus positif covid-19 pada hari ke dua tahun 2021 berada di angka 4.971 kasus. Dari jumlah tersebut, 3.359 orang diantaranya dinyatakan sembuh, sedangkan 1.081 orang lainnya menjalani isolasi mandiri. Kemudian sebanyak 268 orang dirawat di rumah sakit dan 263 lainnya meninggal dunia.
Sebelumnya, Pemkot Solo bekerjasama dengan TNI, Polri dan stakeholder terkait melakukan berbagai upaya keras untuk menekan laju penyebaran virus Corona tersebut. Berbagai peraturan terkait penerapan protokol kesehatan ketat dilaksanakan termasuk pada momen libur panjang akhir tahun 2020.
Salah satunya dengan melarang adanya kegiatan perayaan malam tahun baru. Bahkan Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo juga melarang penjual terompet.
“Segala macam bentuk kegiatan perayaan malam tahun baru dilarang. Semua kegiatan berpotensi menimbulkan kerumunan langsung dibubarkan,” ujarnya.
Di sisi lain, Polresta Solo.mengadakan operasi besar-besaran pada malam pergantian tahun baru, 31 Desember 2020 lalu. Petugas keamanan menyisir seluruh lokasi berpotensi kerumunan dan langsung membubarkan kegiatan yang melibatkan lebih dari lima orang.
“Selalu saya tekankan, menerapkan prokes yang ketat menjadi upaya paling efektif saat ini untuk memutus mata rantai covid-19,” tukas Rudy. Prihatsari
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com