KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – DPD KNPI Kabupaten Karanganyar melaporkan pegiat media sosial, Permadi Arya alias Abu Janda ke Polres setempat dengan tuduhan rasisme dan penodaan agama.
Laporan kepada polisi tersebut merupakan tindak lanjut dari DPP KNPI yang mengimbau agar pengurus daerah KNPI melaporkan Abu Janda.
Rombongan DPD KNPI Karanganyar berangkat ke Polres Karanganyar dipimpin ketuanya, Aan Sophuanuddin.
Mereka melaporkan dua cuitan Abu Janda di media online, seperti yang dituduhkan. Yakni, tuduhan pertama tentang ucapan rasial terhadap mantan komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai dan materi laporan kedua cuitan Abu Janda tentang penistaan agama.
“KNPI Karanganyar menyayangkan cuitan Abu Janda yang penuh kontroversi, meresahkan masyarakat dan berpotensi memicu konflik,” tandas Ketua DPD KNPI Karanganyar Aan Shopuanuddin di sela laporan, Senin (1/2/2021).
Menurut Aan, semestinya polisi segera bergerak memproses laporan karena kasus itu sangat berbahaya bagi kesatuan bangsa.
Selain itu perbuatan Abu Janda sangat provokatif dan harus segera ditangkap.
Untuk itu sebagai organisasi kepemudaan lanjut mendesak L aparat kepolisian untuk bisa bertindak tegas terhadap Abu Janda.
“Mohon polisi segera menangkap Abu Janda,”
tukasnya.
Bahkan KNPI khawatir jika Abu Janda didiamkan saja maka potensi gesekan dimasyarakat bisa terjadi.
Meski begitu Aan menyakini hukum di Indonesia tidak ada yang tebang pilih, apalagi ini merupakan ujian pertama sekaligus momentum bagi Kapolri baru Jendral Sigit Listyo yang baru saja dilantik oleh Presiden Joko Widodo.
“Harapan kami semua orang di Indonesia sama Dimata hukum,” ungkapnya. Aan mengajak seluruh komponen kepemudaan untuk bersama peduli menjaga dan merawat NKRI dari rasisme,” ungkapnya. Beni Indra
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com
