SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Lokasi penemuan mayat di Waduk Kembangan, di Dukuh Kembangan, Desa Mojorejo, Karangmalang, Sragen Minggu (11/4/2021) pagi mendadak jadi perhatian.
Ratusan warga mendadak memadati lokasi penemuan mayat. Sejak pagi, warga hilir mudik memadati lokasi kejadian untuk menyaksikan dari dekat.
Sejak kabar adanya mayat mengambang di waduk pukul 05.37 WIB, warga langsung berbondong-bondong memenuhi lokasi.
Mereka berjajar di tepian waduk menyaksikan proses evakuasi mayat tanpa identitas tersebut.
“Sejak pagi kabar ada mayat di waduk, banyak warga yang penasaran dan berdatangan. Sampai banyak sekali,” ujar Joko, salah satu warga.
Ratusan warga itu bahkan memadati lokasi dan baru bubar ketika proses evakuasi selesai.
Mayat berjenis kelamin wanita itu ditemukan mengambang di perairan waduk. Tidak ditemukan identitas itu ditemukan dengan kondisi luka.
Data yang dihimpun di lapangan, penemuan mayat itu diketahui pertama kali pukul 05.37 WIB. Mayat tanpa identitas itu ditemukan di titik Dukuh Kembangan, RT 13/06, Desa Mojorejo, Karangmalang, Sragen.
“Mayat berjenis kelamin perempuan. Tidak ada identitas,” papar Wakil Ketua PMI Sragen, Soewarno kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Minggu (11/4/2021).
Soewarno menguraikan dari kondisi fisik, mayat tersebut dalam kondisi patah tulang leher. Kemudian ada luka lecet bibir sebelah kanan.
Seusai menerima laporan, tim PMI Sragen dan PSC langsung diterjunkan untuk melakukan assesment dan backup medis.
“Selanjutnya jasad korban dievakuasi menuju ke kamar jenazah RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen. Evakuasi dilakukan petugas dengan APD lengkap,” terangnya.
Salah satu petugas PMI, Nikko Armando menyampaikan korban berusia masih muda. Sementara kondisinya saat ini masih dilakukan identifikasi oleh petugas.
Kasubag Humas Polres Sragen, AKP Suwarso membenarkan kejadian penemuan mayat di Waduk Kembangan tersebut. Menurutnya saat ini masih dilakukan penanganan oleh tim. Wardoyo
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.
