SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM –Kerusuhan di luar stadion mewarnai laga lanjutan Liga 1 yang digelar di Stadion Manahan, Solo, pada Jumat (15/10/2021) petang.
Kerusuhan pecah setelah ratusan supoter PSS Sleman berulah. Para suporter nekat berupaya memasuki Kota Solo dengan menggelar konvoi.
Berhembus informasi, ratusan suporter datang ke Solo karena hendak menggelar aksi protes terhadap manajemen PSS Sleman. Salah satu faktor penyebab aksi protes itu ditengarai karena performa tim yang menurun.
Kerusuhan pecah saat laga Liga 1 antara PSS Sleman dan Barito Putera masih berlangsung.
Meski di dalam stadion laga tersebut digelar tanpa kehadiran penonton. Hal ini lantaran mematuhi peraturan yang telah diberlakukan.
Data yang dihimpun menyebutkan, ratusan kelompok suporter memasuki Kota Solo melintas di dua titik. Yakni, melintasi jalur Pos Faroka dan Tugu Makutha. Kerusuhan pecah di kawasan Tugu Makutha.
Tindakan tegas penertiban terhadap kelompok suporter dilakukan petugas kepolisian dari Polresta Sol, Polda Jateng serta dari Kodim 0735/Surakarta dan Korem 074/Warastama.
Aksi rusuh dari ratusan suporter pun berhasil ditertibkan. Saat proses penertiban situasi sempat memanas akibat sejumlah suporter nekat melempari petugas dengan batu.
Seperti ditayangkan di dalam video JOGLOSEMAR TV, petugas kepolisian terpaksa menghalau kelompok suporter ini dengan menembakan gas air mata.
Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak kepada para awak media menyampaikan, kesigapan petugas telah berhasil menghalau aksi nekat kelompok suporter.
Dalam pengamanan, pihaknya bersama petugas dari Polda Jateng serta dari Kodim 0735/Surakarta dan Korem 074/Warastama.
“Saat petugas menggelar menggelar penertiban dan pencegatan masuk di Kota Solo mereka malah melakukan perlawan dengan melempari petugas dengan batu. Aksi perlawanan dapat diatasi. Petugas terpaksa menembakan gas air mata,” terang Kombes Pol Ade Safrie pada Jumat (15/10/2021).
“Langkah itu telah berhasil membubarkan kelompok suporter di area pos tersebut sehingga tidak jadi masuk ke Kota Solo,” imbuh Kapolresta Solo.
Ditambahkannya, setelah dilakukan pengamanan dan pengecekan, ratusan orang diduga suporter PSS Sleman ini diarahkan ke Mako Satlantas Polresta Solo.
“Mereka (kelompok suporter) yang diamankan diberikan edukasi oleh petugas kepolisian. Edukasi tersebut terkait aturan yang melarang kedatangan suporter ke pertandingan bola,”imbuh dia.
“Apalagi di tengah pandemi Covid-19 seperti sekarang,” tandas Kombes Pol Ade Safrie.Sekedar diketahui, Untuk diketahui, PSS Sleman berhasil membungkam Barito Putera dengan skor 3-2 pada laga lanjutan Liga 1 2021/2022, di Stadion Manahan, Solo, pada Jumat (15/10/2021). Tim JSnews