SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Jajaran Polresta Solo mengamankan sekitar 47 sepeda motor dalam penindakan aksi konvoi suporter Persis Solo jelang melawan PSIM Yogyakarta, Selasa (13/10/2021).
Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak menjelaskan, sebagian besar sepeda motor itu menggunakan knalpot brong.
“Ada sekitar 45 sampai 47 motor yang kita amankan. Semuanya karena menggunakan knalpot brong, sudah diamankan jajaran lantas dan pemilik sudah diberi sanksi tilang,” ujar Ade saat dihubungi JOGLOSEMARNEWS.COM , Rabu (13/10/2021).
Disinggung terkait evaluasi pengamanan laga derbi Mataram yang mempertemukan Persis Solo dan PSIM Yogjakarta, Ade mengatakan secara umum pengamanan berjalan lancar. Sebagian besar suporter paham dengan himbauan petugas untuk mendukung kesebelasaan kebanggan mereka masing-masing dari rumah.
Namun, lanjut Ade, masih ada oknum suporter yang nekat melalukan euforia berlebih dalam mendukung tim yang berlaga.
“Ada 75 orang suporter kita amankan karena karena hendak melaksanakan konvoi menghantarkarkan Persis Solo dari kawasan Kalitan hingga ke stadion manahan,” ungkapnya.
“Mereka kita bawa semua di Mako II untuk dilakukan pendataan dan pembinaan. Kita juga melakukan swab antigen terhadap para suporter dan hasilnya negatif. Setelah kita bina, mereka kita suruh pulang kerumah mereka masing-masing,” imbuh Ade.
Mantan Kapolres Karanganyar itu menambahkan, pihak kepolisian masih melakukan upaya preventif dalam menindak ulah para oknum suporter kemarin.
“Saya harap, kejadian ini pertama yang terakhir. Kalau kedepan masih ada, kejadian-kejadian seperti ini, tentu akan kita tindak tegas,” ujarnya.
Lalu, bagaimana dengan nonton bareng? Ade menjelaskan sebelum pertandingan berlangsung tim gabungan TPK dan Satpol PP Surakarta sudah mendatangi sejumlah lokasi yang akan dijadikan lokasi nobar.
“Nobar ini juga menjadi perhatian kita. Sejauh ini sudah ada satu lokasi yang kita proses hukum. Untuk penetapan tersangka masih didalami penyidik,” pungkas dia. Prabowo