SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kebakaran kilang minyak Pertamina di Cilacap dipastikan tidak berpengaruh terhadap pasokan bahan bakar minyak (BBM) ke stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU).
Seperti di SPBU milik Perusda Sragen di Pilangsari, Ngrampal. Pengelola SPBU milik daerah itu memastikan pasokan BBM masih normal dan tidak terpengaruh kebakaran kilang di Cilacap.
Supervisor SPBU Pilangsari, Efvan Setyono mengatakan pasokan BBM sejauh ini tetap normal seperti biasa. Setiap hari, kiriman BBM dari Depo Pertamina Boyolali ke SPBU Pilangsari tetap sama.
“Kita setiap hari masih sama pasokannya. Total 32 ton untuk Pertalite, Solar dan Pertamax. Nggak terpengaruh kebakaran Kilang di Cilacap itu,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Rabu (17/11/2021).
Meski demikian, ia menyebut justru kondisi pandemi yang menjadi kendala SPBU-SPBU. Merosotnya perekonomian membuat omzet penjualan di SPBU sedikit mengalami penurunan.
Bahkan, pihaknya terpaksa menggencarkan sosialisasi dan upaya jemput bola ke konsumen untuk mendongkrak penjualan.
“Target kita perbulan Rp 31 juta. Kondisi pandemi memang agak berat, meski kita terus berupaya sampai jemput bola. Dulu pas PPKM ketat itu penjualan sempat drop di angka 4 sampai 7 ton saja sehari. Kalau sekarang sudah agak normal, perhari sudah 20 ton all produk,” tandasnya. Wardoyo
