JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Gempa bumi giliran melanda Surabaya pada Sabtu (15/1/2022) sore. Pusat gempa berada di laut, yakni 23 kilometer arah tenggara Bangkalan di Pulau Madura yang berlokasi terdekat dari Surabaya.
Menurut data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa berkekuatan Magnitudo 4,1 itu terjadi pada pukul 15.18 WIB.
Gempa berasal dari kedalaman 14 kilometer, dan mengguncang pada skala II MMI, mulai dari Bangkalan, Surabaya sampai Juanda di Sidoarjo, dan Sumenep.
Intensitas gempa skala II MMI setara getaran yang sebatas membuat benda-benda tergantung bergoyang. Getaran itu hanya bisa dirasakan beberapa orang di dalam rumah.
Sehari sebelumnya, Jakarta dan Bandung ikut bergoyang ketiga gempa M 6,6 terjadi di laut selatan Pandeglang, Banten.
Dari keterangan BMKG pusat gempa pada sore itu berada di lempeng Indo-Australia, di bawah bidang kontaknya dengan lempeng Eurasia, atau dikenal sebagai intraslab. Zona bidang kontak antar lempeng benua itu sendiri dikenal sebagai megathrust.
Belum ada penjelasan untuk pemicu dan mekanisme gempa yang terjadi dekat Bangkalan dan menggetarkan Surabaya. Catatan Tempo, Bangkalan juga pernah berguncang lemah pada Februari 2020.
Saat itu, gempa hingga M6,3 namun memiliki pusatnya yng sangat dalam yakni 641 kilometer.