JOGLOSEMARNEWS.COM Umum Nasional

Golkar Tegaskan Solid Usung Airlangga Jadi Capres 2024, Begini Alasannya

Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto / Istimewa
   

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM — Partai Golkar Soling dukung mendukung dan mengusung Airlangga Hartarto pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Pernyataan ditegaskan oleh Ketua DPP Partai Golkar, Lamhot Sinaga sebagai respons isu yang disampaikan Pendiri Lingkaran Madani Indonesia, Ray Rangkuti mengenai dukungan Golkar terhadap Anies Baswedan.

“Bung Ray Rangkuti sepertinya sudah dibutakan dukungannya kepada tokoh tertentu, tidak melihat kenyataan bahwa trend elektabilitas,” ujar Lamhot dikutip dari keterangan tertulis, Senin, (24/1/2022).

Lamhot pun menegaskan bahwa pengurus Golkar pusat dan daerah serta kader Partai Golkar sangat solid mendukung Airlangga Hartarto dalam Pilpres 2024. Alasannya karena masyarakat dianggap semakin mendukung ketua umumnya tersebut.

Baca Juga :  Diduga Catut Nama Dosen di Malaysia, Prof Kumba Akhirnya Mundur dari Jabatan Dekan FEB Unas

“Dan jangan sembarangan, untuk diketahui dukungan masyarakat kepada Airlangga Hartarto bergerak naik dari waktu ke waktu,” ujar Lamhot.

Lamhot menegaskan, soliditas kader dan pengurus Partai Golkar mendukung Airlangga sebagai capres terbangun di atas prestasinya dalam mengawal perekonomian Nasional dan pengendalian COVID-19.

“Bukan hanya diakui di Indonesia bahkan oleh dunia internasional. Bahkan, ketokohan Airlangga dapat diterima semua kalangan,” tutur dia.

Lamhot menilai komentar Ray terkesan tendensius dan ingin memecah belah Partai Golkar. Dia dianggap terlalu mudah mengaitkan kehadiran Gubernur DKI Jakarta tersebut dalam acara akad nikah putra politisi Golkar Nurdin Halid dengan dukungan partai untuk capres.

Baca Juga :  Dituduh Catut Nama Dosen Malaysia, Ini Bantahan Dekan UNAS

“Jangan hanya karena Anies diundang salah seorang pengurus Golkar di akhir pekan, yang merupakan acara keluarga, dan banyak tokoh lain yang diundang lantas berspekulasi Golkar mendukung Anies. Ini sangat prematur dan berlebihan,” kata anggota komisi VI DPR ini.

Meski demikian, Lamhot menekankan, Partai Golkar memang masih membuka ruang bagi siapa saja untuk mendampingi Airlangga sebagai calon wakil presiden nantinya. “Adapun dinamika siapa yang akan menjadi pendamping Airlangga Hartarto masih menjadi bahan diskusi yang terbuka lebar di Partai Golkar,” kata Lamhot.

www.tempo.co

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com