Beranda Daerah Sragen Kabar Terbaru, Puan Batalkan Rencana Kunjungi Makam di Kemukus. Keramik Pecah-Pecah dan...

Kabar Terbaru, Puan Batalkan Rencana Kunjungi Makam di Kemukus. Keramik Pecah-Pecah dan Keran Putus Sudah Diberesi

Tim Pemkab Sragen dan Kementerian PUPR saat melakukan gladi kotor persiapan kunjungan Ketua DPR RI di Gunung Kemukus Sumberlawang, Selasa (26/4/2022). Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Ketua DPR RI, Puan Maharani membatalkan rencana untuk mengunjungi makam Pangeran Samudera di kompleks obyek wisata New Gunung Kemukus Sragen.

Kepastian itu terungkap dalam gladi kotor persiapan menyambut kunjungan Puan meresmikan New Kemukus, Selasa (26/4/2022).

Puan dijadwalkan akan meresmikan New Kemukus pada Rabu (27/4/2022) besok. Ketua tim penyambutan kunjungan Puan Maharani dari Pemkab Sragen, Tugiyono mengatakan sedianya Puan akan meresmikan dan menyambangi Makam Pangeran Samudera.

Namun kabar terbaru, agenda kunjungan ke makam dibatalkan tanpa alasan. Diduga mepetnya waktu menjadi alasan pembatalan rencana menyambangi makam.

“Agenda kunjungan ke makamnya dibatalkan. Jadi nanti hanya meresmikan saja. Mungkin karena terburu waktu karena beliau harus segera kembali ke Jakarta,” paparnya seusai memimpin gladi kotor persiapan kunjungan Puan di Kemukus, Selasa (26/4/2022) siang.

Baca Juga :  Program MBG Berjalan Lancar, Nasib Petani Melon di Sragen Justru Memprihatinkan Hanya Bisa Gigit Jari Kesulitan Menjual Hasil Panen

Tugiyono menguraikan kunjungan Puan diperkirakan hanya sekitar 45 menit. Setiba di Kemukus, nantinya Puan akan langsung meresmikan obyek wisata yang barusaja dipermak dengan dana Rp 68 miliar dari pusat itu.

Puan dijadwalkan tiba di Kemukus sekitar pukul 13.00 WIB dan peresmian dimulai setengah jam kemudian.

Sementara dalam gladi kotor hari ini, selain dari Pemkab, juga dihadiri perwakilan dari Kementerian PUPR dan delegasi dari DPR RI.

Perihal beberapa kekurangan dan kerusakan pada keramik serta keran yang putus, Tugiyono menyampaikan karena masih dalam masa perawatan, kerusakan itu menjadi tanggungjawab rekanan pelaksana proyek.

Dalam dua hari ini, rekanan sudah diminta melakukan perbaikan beberapa item keramik yang pecah dan keran yang putus tersebut serta sudah selesai.

“Sudah on process, yang keramik dan keran sudah clear. Ini semua sudah mendekati final dan besok sudah gladi bersih,” tandasnya. Wardoyo

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.