JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Wonogiri

Mudik ke Jatim Lewat JLS Wonogiri, Jalannya Mulus Fasilitas Komplit

Jls Wonogiri
Ruas JLS Wonogiri. Foto : istimewa
   

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Anda berniat mudik dengan tujuan Jatim yang melewati wilayah Wonogiri, keberadaan jalur lintas selatan (JLS) dirasa sangat menguntungkan.

Hal ini mengingat kondisi jalan mulus, lebar, didukung fasilitas lain yang cukup komplit.

“Jalannya lebar dan sangat mulus, fasilitas seperti SPBU, rest area, rumah sakit, kantor polisi hingga rumah makan tersedia. Pemandangannya juga indah, berupa deretan perbukitan,” ujar seorang pengemudi biro perjalanan, Hendri, Senin (18/4/2022).

Menurut dia, JLS yang melintas wilayah Wonogiri sepanjang sekitar 37 kilometer, melewati Kecamatan Pracimantoro, Giritontro, dan Giriwoyo.

Jalannya mulus tanpa ditemukan kerusakan, beberapa ruas jalan membelah bukit hingga menjadikan pemandangan begitu indah.

Sepanjang jalur itu, tandas Hendri, terdapat sejumlah fasilitas umum, misalnya SPBU, rumah sakit dan puskesmas, serta rest area dan warung makan, di Kecamatan Pracimantoro.

Selanjutnya puskesmas, rumah makan, masjid, dan kantor polisi di Kecamatan Giritontro dan Giriwoyo.

“Warga yang mau mudik dan melewati Wonogiri menuju Jatim di Pacitan, Trenggalek, Tulungagung atau sebaliknya, saya sarankan lewat JLS. Rutenya dari Wonogiri-Wuryantoro-Eromoko-Pracimantoro dan masuk JLS,” beber dia.

Baca Juga :  Di Ujung Tenggara Wonogiri, Kombel Sigap Helat Strategi Peningkatan Kompetensi dan Kinerja

Untuk diketahui selain melalui JLS, bisa pula lewat jalur utara di Wonogiri-Ngadirojo-Baturetno-Giriwoyo, tapi jalan tidak terlalu lebar, di jalur utara ada pula beberapa titik yang rawan macet dan padat kendaraan.

Di JLS, lebar badan jalan mencapai 7,5 meter. Masih ditambah bahu jalan masing-masing 2 meter. Lebar bisa menjadi dua kali lipatnya atau 15 meter saat di jalan menikung.

Terkait kesiapan adanya mudik Lebaran 2022, Kepala Dinas Perhubungan atau Kepala Dishub Wonogiri Waluyo membeberkan untuk rambu dan infrastruktur jalan di kabupaten ujung tenggara Jateng itu masih dalam keadaan baik dan berfungsi normal.

Namun demikian perlu dilakukan upaya menjaga fungsi rambu termasuk APILL agar tetap baik.

Langkah ini salah satunya dikerjakan dengan rutin melakukan pengecekan rambu dan APILL oleh petugas Dishub Wonogiri.

“Kami memiliki prioritas salah satunya menjaga fungsi rambu termasuk APILL berjalan normal,” beber Waluyo.

Disinggung soal posko pantauan mudik, pihaknya menyebut akan didirikan menjelang Lebaran.

Baca Juga :  Horegg! Gempa Pacitan 5,1 Senin 22 April 2024 Terasa Sampai Wonogiri

Hanya saja sebelumnya bakal digelar rapat koordinasi bersama instansi dan institusi lainnya untuk membahas soal ini.

“Termasuk soal rekayasa lalu lintas, apakah akan ada pengalihan jalan dan sebagainya nanti didahului rapat koordinasi dengan sejumlah pihak, termasuk dengan Satlantas Polres Wonogiri,” ujar mantan Kepala Satpol PP Wonogiri itu.

Selain itu, dipastikan program mudik gratis di tahun ini belum digelar lagi.

Menurut dia, mudik gratis belum digelar lagi karena situasi pandemi yang masih belum usai. Selain itu, mudik gratis juga tak dilakukan mengingat kemampuan keuangan daerah.

Untuk diketahui, program mudik gratis pernah digelar oleh Pemkab Wonogiri. Pertama kali program itu diadakan pada 2016 silam.

Lalu pada tahun 2020 lalu hingga saat ini mudik gratis yang sudah dinikmati oleh ribuan orang perantau belum pernah digelar kembali karena pandemi Covid-19.

Sebenarnya pada 2020 lalu, Pemkab sudah menyiapkan anggaran untuk program tersebut. Namun karena adanya pageblug Corona, anggaran direfocussing. Aris Arianto

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com