KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM –Sebuah Daihatsu Nopol B 2866 LO milik Parmi (50) warga Desa Punthukrejo, Ngargoyoso, Karanganyar, Jateng nyungsep ke jurang Desa Punthukrejo, Ngargoyoso, Kamis (19/5/2022).
Diduga penyebab nyungsep ke jurang karena jalanan licin terdapat tumpukan pasir milik warga yang terbawa arus air usai hujan deras semalaman sehingga menyebabkan laju mobil tidak bisa dikendalikan.
Informasi yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM menyebutkan peristiwa itu terjadi Kamis (19/5/2022) sekira pukul 04.00 WIB. Mobil tersebut merupakan mobil yang biasa dipakai jualan sayuran milik warga Dusun Klodron, Desa Punthukrejo, Ngargoyoso, Karanganyar.
Pada saat kejadian mobil tersebut berjalan dari timur (Pasar Kemuning) hendak ke Pasar Karangpandan dengan kondisi jalan menurun.
Mobil melaju dengan kecepatan sedang, namun sesampai TKP sopir Daihatsu Espass, Ari Wibowo (30) yang juga anak Parmi (50) kaget saat jalan licin gegara terdapat pasir berceceran di jalan sehingga sopir mengerem.
Apes karena licin rem pun tidak bisa berfungsi maksimal hingga terjadi selip pada kondisi jalan menurun sehingga mobil jatuh ke jurang.
“Iya suaranya keras hingga warga di sekitar terbangun dan melakukan pertolongan,” ungkap Sularto (40) anggota Relawan Punthukrejo Maju RPM kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Kamis (19/5/2022).
Selanjutnya keduanya dibawa ke rumah sakit dan diketahui Parmi sang ibu mengalami patah tulang sedangkan Ari Wibowo sang anak mengalami luka ringan.
Sejurus kemudian warga sekitar bergotong-royong melakukan evakuasi mobil Daihatsu Espass dan setelah memakan waktu satu jam akhirnya mobil bisa dievakuasi.
Sementara itu Kapolres Karanganyar AKBP Danang Kuswoyo SIK melalui Kapolsek Ngargoyoso AKP Yulianto membenarkan kejadian tersebut.
“Iya anggota Polsek Ngargoyoso langsung di TKP dan turut melakukan evakuasi bersama warga,” ungkap AKP Yulianto.
Menurut Kapolsek, saat ini sudah ditangani oleh Satlantas Polres Karanganyar. Beni Indra
