JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Solo

Mau Tahu Sejarah Jamu di Indonesia? Bisa Lihat Pameran di Monumen Pers Nasional

Pameran sejarah jamu di tanah air di Monumen Pers Nasional. Foto: JSNews/Ando
   

 

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM —Monumen Pers Nasional (MPN) menggelar pameran tentang sejarah perjalanan jamu di Indonesia dipamerkan di Monumen Pers Nasional. Pembukaan Pameran Usada, Seni Penyembuhan Tradisional Indonesia Senin (23/5/2022).

Pameran yang digelar mulai 23 hingga 31 Mei 2022 ini merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan Monumen Pers Nasional dalam rangka Hari Museum Internasional #IMD2022.

Kepala Monumen Pers Nasional Solo, Widodo Hastjaryo menjelaskan tema yang diusung untuk Hari Museum Internasional 2022 adalah The Power of Museums.

“Museum dianggap sebagai institusi yang memiliki kekuatan untuk memicu daya dorong pengembangan ekonomi sosial, menjadi tempat bermain yang inovatif, dan membangun komunitas yang berpendidikan melalui koleksi dan program-program publik yang dilaksanakan,” kata Widodo.

Widodo mengatakan, melalui kegiatan “Pameran Usada, Seni Penyembuhan Tradisional Indonesia” ini, Monumen Pers Nasional ingin mengajak para pengunjung untuk memahami perjalanan dan perkembangan Usada atau Jamu yang merupakan Warisan Budaya Tak Benda milik Indonesia.

Baca Juga :  Polresta Solo Berhasil Ciduk Pelaku Perundungan Terhadap Suporter Persib yang Viral di Medsos

“Pameran ini diharapkan dapat menarik apresiasi masyarakat untuk melestarikan Usada atau Jamu yang merupakan kearifan lokal masyarakat Indonesia. Selain itu, pameran ini dapat menjadi obat bagi masyarakat dan sahabat museum untuk mengunjungi kembali pameran di museum secara langsung, mengingat pemerintah telah melakukan pelonggaran-pelonggaran terhadap aktivitas masyarakat,” jelas Widodo.

Kepala Biro Kepegawaian dan Organisasi Kominfo Imam Suwandi menambahkan jamu mempunyai sejarah panjang di Indonesia dan terdokumentasi lengkap di Monumen Pers Nasional.

“Jamu di Indonesia sudah dikembangkan sejak jaman dahulu. Dengan pengelolaan yang semakin baik kedepan jamu jadi produk ekspor dan secara ekonomi nasional bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Solo dan sekitarnya,” imbuhnya.

Baca Juga :  Ada Keluhan Soal Kaum Pelangi di Kawasan Stadion Sriwedari Solo, Satpol PP Intensifkan Patroli

Selain pameran Monumen Pers Nasional juga akan menyelenggarakan kegiatan Webinar Konservasi dengan tema Penggunaan Bahan Alam Dalam Konservasi Koleksi.

Webinar membahas metode tradisional pemakaian bahan alami yang lebih mudah dan ramah terhadap lingkungan dalam perawatan benda-benda koleksi museum.

Webinar ini akan menghadirkan Narasumber terbaik di Bidang Konservasi, yaitu Ari Swastikawati (Balai Konservasi Borobudur) dan Dian Novita Lestari (Konservator Museum Nasional).

Pada Selasa (24/5/2022) dilanjutkan dengan kegiatan Workshop Kuratorial bertema Digitalisasi Koleksi Museum. Workshop ini akan memberikan pengetahuan teori dan praktek digitalisasi benda koleksi sebagai inovasi pelestarian koleksi.

Workshop dipandu oleh praktisi ahli yang berpengalaman di bidang digitalisasi dan inovasi benda koleksi, Brahmantara (Balai Konservasi Borobudur) dan Syarifuddin (Yayasan Inggil). (Marwantoro)

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com