Detik-detik Penemuan Jenazah Wanita 95 Tahun di Sungai Mungkung Sragen. Kondisinya Mengenaskan, Begini Hasil Visumnya!

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Jenazah nenek berusia 95 tahun, Mbah Mariyem asal Kampung Ngangin RT 3/6, Kelurahan Karangtengah, Sragen akhirnya ditemukan.

Sempat hilang sejak Sabtu (25/6/2022) siang, jenazah nenek malang itu akhirnya ditemukan Senin (27/6/2022) pagi tadi.

Jasad korban ditemukan sekira pukul 10.45 WIB di aliran sungai Mungkung di belakang rumah korban.

Saat ditemukan kondisi korban sangat mengenaskan. Wajahnya nyaris tak bisa dikenali dan beberapa bagian sudah membengkak. Namun korban masih bisa dideteksi lewat pakaian yang dikenakan.

Ketua Tim PMI Sragen, dr Ismail Joko Sutresno mengatakan pencarian dimulai dengan melakukan teknik penyusuran dengan body rafting dan LCR di Sungai.

Kemudian pada pukul 10.30 WIB, korban terlihat di aliran sungai berjarak 3 km dari Mungkung.

Selanjutnya jenazah korban dievakuasi dan dibawa ke rumah duka oleh Petugas SAR Gabungan untuk dilakukan visum pihak berwajib.

“Setelah survivor di ketemukan Potensi Operasi Gabungan SAR resmi ditutup dan personil di kembalikan ke kesatuannya masing-masing. Pencarian dilakukan selama dua hari sejak laporan Hari Sabtu. Pencarian sempat terkendala cuaca hujan dan aliran sungai deras,” jelasnya.

Kabar penemuan jenazah Mbah Mariyem dibenarkan pihak Polres Sragen.

“Benar, jenazah sudah berhasil ditemukan tadi jam 10.45 WIB. Kondisi sudah meninggal dunia. Posisinya di sungai tak jauh dari belakang rumah korban,” papar Kasi Humas Polres Sragen, AKP Suwarso kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Senin (27/6/2022).

Ia menguraikan jenazah dievakuasi oleh tim Polsek, relawan BPBD dan PMI Sragen. Setelah dievakuasi, jenazah langsung dilakukan identifikasi.

Kasi Humas menjelaskan dari pemeriksaan, tidak ditemukan tanda kekerasan atau penganiayaan. Diduga korban meninggal karena jatuh dan tenggelam di sungai belakang rumah.

Karena keluarga sudah menerima sebagai musibah dan menolak diotopsi, jenazah akhirnya diserahkan untuk dimakamkan.

Mbah Mariyem dilaporkan hilang sejak Sabtu (25/6/2022) siang. Nenek renta yang tinggal sebatang kara itu setiap hari tinggal di rumahnya sendirian.

Korban diketahui hilang ketika anaknya yang setiap hari menjenguk, mendadak kaget mendapati rumah dalam kondisi kosong.

Sempat diuber ke mana-mana oleh kerabat dan warga, Mbah Mariyem tak jua ditemukan.

Setelah lapor ke Polsek, tim kemudian diterjunkan melakukan pencarian sejak Sabtu hingga Senin hari ini tadi. Wardoyo