Sragen Raih Penghargaan Nasional Terbaik Kedua Layanan Investasi 2022. Diganjar 3 Laptop dan Rp 1,9 Miliar

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen memperoleh penghargaan “Terbaik Kedua” Kategori Kabupaten dalam Anugerah Layanan Investasi (ALI) Tahun 2022 “Kinerja Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Percepatan Pelaksanaan Berusaha”.

Atas prestasi tersebut, Pemkab Sragen berhak mendapatkan hadiah berupa Dana Insentif Daerah (DID) senilai Rp 1,9 miliar dan tiga unit Laptop.

Penghargaan diserahkan langsung oleh Wapres Ma’ruf Amin dan diterima oleh Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati di Hotel Fairmont Jakarta, Rabu (12/10/2022) malam.

ALI 2022 merupakan penilaian yang dilakukan oleh Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) terhadap kementerian/lembaga dan pemerintah daerah, khususnya dalam pelayanan investasi.

Pemkab Sragen sudah ketujuh kalinya menerima penghargaan serupa. Sebelumnya tahun 2021, mendapat juara ketiga Investment Award 2021.

Bupati Yuni menyampaikan rasa syukur atas kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas yang telah dilakukan oleh jajaran untuk terus berkomitmen sehingga berhasil mewujudkan penghargaan ini.

“Alhamdulillah, Sragen mendapatkan peringkat kategori terbaik kedua se-Indonesia pada kategori Kabupaten. Sedangkan tingkat Provinsi Jawa Tengah, kita pada urutan pertama. Terimakasih para ASN dan staf yang telah bekerja keras untuk pelayanan terbaik kepada masyarakat. Ini harus berlanjut dan ditingkatkan lebih baik lagi ke depan,” ungkap Bupati.

Sementara di Kabupaten Sragen dengan iklim kondusif, Bupati yakin Sragen bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi para Investor untuk berinvestasi di Bumi Sukowati.

“Yang jelas dengan penghargaan itu menunjukkan Sragen ramah investasi. Mulai dari kemudahan berinvestasi, persyaratan, aturan dan fasilitas yang diberikan kepada para investor dan paling penting kemudahan perizinan,” terangnya.

Plt. Kepala DPMPTSP Sragen, Tugiyono, mengatakan ALI merupakan nama baru dari Investment Award. Dia menyampaikan Sragen mendapatkan juara II Nasional untuk kategori kebupaten.

BKPM langsung turun ke daerah untuk melakukan penilaian selama empat bulan, mulai dari asesmen, paparan, uji petik, dan pengumuman dari kementerian.

Tugiyono menjelaskan jika penilaian dipotret dari arus investasi di Sragen selama setahun. Mulai dari sisi regulasi hingga SDM.

“Penyerahannya sudah Rabu malam. Sekarang kami dalam perjalanan kembali ke Sragen dari Jakarta. Jadi ALI itu penilaian dari sisi proses pelayanan investasi di Sragen secara menyeluruh. Banyak hal yang dinilai, seperti sarana dan prasarananya, sumber daya manusia, nilai investasi, kelembagaan, dan regulasi,” tandasnya. Wardoyo