JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Karanganyar

Baru 3 Bulan Merantau di Karanganyar, Pasutri Asal  Medan Kehilangan Bayinya yang Hanyut di Selokan

Sejumlah petugas tengah mencari  Balita yang hilang terseret arus selokan di Tawangmangu Karanganyar saat hujan deras melanda / Foto: Beni Indra
   

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM Kisah pilu menimpa Ukkaasyah Abdurrahman (24) dan istrinya Siti Aisyah (23) warga Kota Medan Provinsi Sumatera Utara yang baru saja merantau mengontrak rumah di Tawangmangu, Karanganyar.

Kedua Pasutri baru itu kehilangan anaknya
MMA (3,5),  Balita karena hanyut terseret air saat main di selokan depan rumah kontrakannya di Kalurahan Kalisoro Rt 02/04, Tawangmangu, Karanganyar, Jateng, Rabu (30/11/2022).

Informasi yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM menyebutkan peristiwa terjadi Rabu (30/11/2022)
sekira pukul 14.30 WIB.

Saat itu usai turun hujan deras, korban bermain-main air di dekat jalan, namun naas korban terpeleset tercebur ke selokan jalur utama Tawangmangu-Magetan sedalam hampir 2 meter.

Pada saat itu debit air tinggi sehingga dengan cepat korban terbawa arus dan masuk ke dalam gorong – gorong saluran air. Tak pelak orang tua korban panik meminta pertolongan dan relawan pun datang bersama anggota Polsek Tawangmangu dan Koramil setempat.

Kapolres Karanganyar AKBP Danang Kuswoyo SIK melalui Kapolsek Tawangmangu AKP Sutarno mengatakan pencarian menyusuri saluran air serta gorong – gorong sampai dengan air terjun grojogan sewu.

“Selang dua jam korban ditemukan
Pada pukul 16.30 WIB di saluran air sebelah makam krapayak (utara lingkungan Kalisoro) posisi tersangkut di batang pohon yang melintang di saluran air tersebut,” ungkap Kapolsek AKP Sutarno.

Setelah ditemukan lanjut Kapolsek, korban langsung dilarikan ke Puskesmas Tawangmangu untuk dilakukan pemeriksaan medis.

“Sesampainya di Puskesmas Tawangmangu korban dinyatakan sudah meninggal dunia,” tandas Kapolsek.

Sementara itu Kepala UPT Puskesmas Tawangmangu dr Sulistyo Wibowo mengatakan saat datang  datang di Puskesmas korban sudah dalam kondisi meninggal dunia serta terdapat luka lecet kemungkinan terbentur oleh batu saat jatuh dan hanyut.

“Hasil pemeriksaan sementara juga tidak ditemukan tanda kekerasan,” ungkap dr Sulistyo Wibowo kepada JOGLOSEMARNEWS.COM .

Terpisah Lurah Kalisoro
Danang Abimanyu S.IP, M.M.
mengatakan korban bersama orang tuanya baru tiga bulan di Tawangmangu merantau mengadu nasib.

“Korban dimakamkan malam ini juga pukul 20.30 WIB,” ungkap Lurah Kalisoro. Beni Indra

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com