
SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Oknum aparat yang viral usai terekam ngamuk menolak bayar jus dan nekat memukuli pemilik resto di Masaran Sragen, ternyata sudah dipensiun dini.
Oknum bernama Saino dengan pangkat Koptu itu diketahui merupakan anggota Divif I Cilodong dan mengalami gangguan kejiwaan atau ODGJ (orang dengan gangguan jiwa).
Kasus kekerasan itu disebut sudah terjadi pada bulan Agustus 2022 lalu. Seketika, pihak keluarga langsung membawa Saino ke RSJD Surakarta atau RSJD Solo untuk mendapatkan perawatan kejiwaan.
“Yang bersangkutan sudah dipensiun dini. Status saat ini MPP dengan TMT 1-3-2022 dan pensiun TMT 28-2-2023 mendapat hak pensiun. Dari riwayatnya memang mengalami gangguan kejiwaan,” papar Komandan Kodim 0725/Sragen, Letkol Inf Yoga Yastinanda kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Kamis (15/12/2022).
Dandim menegaskan Koptu Saino bukan merupakan anggota Kodim Sragen.
Yang bersangkutan sebelumnya tercatat sebagai anggota Divif 1.
“Yang bersangkutan memang domisili asli dari Sidoharjo Sragen. Namun sudah dipensiun dini karena mengalami gangguan kejiwaan. Tapi bukan anggota Kodim 0725 Sragen,” jelasnya.
Letkol Yoga menjelaskan sesuai KTP, yang bersangkutan berdomisili di Kampung Rawa Banten RT 02/ RW 02 Kelurahan Mekar Wangi, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
Karena kondisi kejiwaannya yang terganggu, kemudian oleh satuannya diputuskan untuk dipensiun dini.
Yang bersangkutan tercatat sudah MPP dengan TMT 1 Maret 2022. Pernyataan itu disampaikan untuk memberikan pemahaman kepada publik bahwa oknum tersebut bukan anggota Kodim Sragen.
Aksi ngamuk menghajar pemilik resto itu juga sudah dilakukan penanganan oleh tim. Seusai kejadian, Saino kemudian langsung dijemput keluarga dan dibawa ke Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Solo.
“Yang bersangkutan mengalami gangguan jiwa. Kemarin langsung dibawa ke RSJD oleh keluarganya,” urai Dandim.
Kasus tersebut sempat menuai sorotan publik setelah viral di media sosial Sragen, Jumat (9/12/2022).
Dalam video tersebut menunjukkan aksi seorang pria yang mengamuk dan nekat menganiaya pemilik restoran saat diminta tagihan usai memesan jus alpukat di resto tersebut.
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com