JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Desa Mojorejo, Karangmalang, Sragen Dijadikan Kampung Bebas Narkoba oleh Polres Sragen

Ilustrasi | Ihsan Adityawarman - pexels.com
Ilustrasi | Ihsan Adityawarman - pexels.com
   

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM Desa Mojorejo di Kecamatan Karangmalang, Sragen dijadikan salahsatu kampung bebas dari narkoba oleh Polres Sragen.

Pembentukan kampung bebas dari Narkoba oleh Kasat Resnarkoba Polres Sragen, AKP Rini Pangestuti, mewakili Kapolres AKBP Piter Yanottama dalam jumpa pers menyampaikan bahwa Desa Mojorejo sebagai Kampung Tangguh Bersinar 2023.

Rini menguraikan pembentukan kampung bebas dari narkoba perlu dilakukan mengingat maraknya peredaran obat berbahaya tersebut.

“Kegiatan ini pula untuk meningkatkan sumber daya manusia yang profesional, produktif dan berkualitas untuk menghindari dari pelaku-pelaku pengedar narkoba,” kata kasat narkoba polres Sragen, Jumat 24 Februari 2023.

Baca Juga :  Geger, Petani di Desa Baleharjo Sragen Tewas Kesetrum Listrik di Area Persawahan Dengan Kondisi Mengenaskan

Rini juga membeberkan jenis-jenis narkoba beserta contohnya. Dengan mengetahui tentang narkoba, masyarakat diharapkan bisa menghindarinya.

Sementara, sepanjang tahun 2022 Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Sragen berhasil mengungkap 67 kasus narkotika, psikotropika, dan obat-obatan berbahaya (narkoba) dengan 77 tersangka.

Dari tiga jenis kasus tersebut, kasus narkotika paling dominan dengan 37 kasus, kemudian 19 kasus obat-obatan, dan 11 kasus psikotropika.

Baca Juga :  Patroli Presisi Polres Sragen Jaga Keamanan Kantor KPU dan Bawaslu Jelang Penetapan Presiden Terpilih 2024

AKP Rini menyebut kasus narkotika itu terdiri atas pengguna dan pengedar sabu-sabu sebanyak 33 kasus, kasus peredaran ganja tiga kasus, dan tembakau sinte satu kasus.

Total barang bukti narkotika yang didapat mencapai 198,23 gram. Kemudian untuk kasus obat-obatan terlarang, polisi berhasil menyita 34.934 butir pil koplo dari 19 kasus dan psikotropika 488 butir obat keras dari 11 kasus.

“Kasus di Sragen ini terhitung rendah dibandingkan dengan kasus di daerah lain, seperti Karanganyar dan Semarang,” ujarnya.

Huriyanto

 

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com