Longsor di Jojo Wonodadi Pracimantoro dan Tanah Amblas di Boro Temboro Karangtengah Wonogiri

WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM – Peristiwa bencana hidrometeorologi berupa tanah longsor dan tanah amblas terjadi di Wonogiri. Kejadian dipicu hujan deras dengan durasi lama.

Sedikitnya ada dua lokasi bencana hidrometeorologi terjadi bersamaan di Wonogiri. Meliputi longsor di Jojo Wonodadi Pracimantoro dan tanah amblas di Boro Temboro Karangtengah Wonogiri.

Selain itu terjadi tembok masjid Al Ikhlas Temboro Karangtengah ambrol.

Sejumlah bencana hidrometeorologi itu melanda pada Kamis (2/3/2023).

Tanah longsor di Jojo Wonodadi Pracimantoro terjadi di samping rumah warga Dusun Jojo RT 2 RW 5 Desa Wonodadi sekitar pukul 02.00 WIB.

“Sebelum longsor di Jojo Wonodadi Pracimantoro, wilayah setempat diguyur hujan deras disertai angin kencang,” ungkap Kapolres Wonogiri AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah melalui Kasubsi Penmas Humas Polres Wonogiri Aiptu Iwan Sumarsono.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Hanya saja, kerugian material ditaksir mencapai Rp15 juta.

Anggota Polsek Pracimantoro, relawan, dan masyarakat bergerak ke lokasi untuk membantu pembersihan material longsor.

“Petugas memberikan imbauan kepada masyarakat ntuk tetap waspada pada musim penghujan dan saling membantu,” tandas Kasubsi Penmas Humas Polres Wonogiri Aiptu Iwan Sumarsono.

Bencana alam juga terjadi di Kecamatan Karangtengah. Tanah amblas di Boro Temboro Karangtengah ada di Dusun Boro RT 2 RW 13 dan RT 3 RW 13 Desa Temboro sepanjang 500 meter dengan kedalaman 1.5 meter.

Masjid Al Ikhlas Temboro Karangtengah di dusun setempat juga rusak. Tembok bagian belakang roboh dengan lebar tiga meter, dan tinggi tiga meter.

Jalan yang amblas telah ditutup untuk menghindari kejadian tak diinginkan. Sudah dilakukan pemasangan papan peringatan juga. Aris Arianto