Adakan Kajian Ramadan 1444 H Bhayangkari Cabang Sragen Santuni Anak Yatim Piatu

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Dalam rangka bulan suci Ramadan 1444 H dan menyambut lebaran Idul Fitri 2023, Polres Sragen menggelar acara kajian ramadhan dan santunan bagi anak-anak yatim piatu Polri.

Acara diprakarsai langsung oleh Bhayangkari Cabang Sragen, dipimpin langsung Ketua Bhayangkari nyonya Cici Piter Yanottama, bertempat di aula hotel Frontone Sragen.

Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Sragen Iptu Ari Lasso membenarkan penyelenggaraan acara bertajuk kajian ramadhan dan santunan bagi anak-anak yatim piatu tersebut.

Menurutnya, acara tersebut baik sekali, dan patut untuk memperoleh apresiasi dari semua kalangan.

“Dibulan baik Ramadhan ini, hendaknya berlomba-lomba memberikan sedekah, terlebih bagi anak-anak yatim piatu Polri, atau anak-anak anggota Polri yang telah meninggal dunia,” kata Iptu Ari Pujiantoro, Minggu (16/4/2023).

Dalam acara tersebut, seluruh peserta yang hadir mendengarkan pembacaan ayat suci Al Quran serta ceramah keagamaan yang disampaikan Ustadz KH. Nur Kholis dari Sidoharjo Sragen.

Seperti dikutip pada ceramahnya, KH. Nur Kholis mengatakan keimanan pada bulan ramadhan yang penuh kebaikan.

“Mereka yang beriman menghadapi ramadhan penuh suka cita, sebaliknya mereka yang tipis imannya akan menghadapi ramadhan dengan gelisah dan berat. Rasullah SAW bersabda ahli surga atau ahli neraka juga bisa dilihat dari sikapnya. Barangsiapa yang bersuka cita ketika mengamalkan amalan surga, maka dia adalah ahli surga,” jelasnya.

“Apakah kita temasuk ahli surga atau ahli neraka jawabannya ada di jiwa masing – masing, “ ungkap KH. Nur Kholis.

Hadir pula dalam kegiatan tersebut Wakil Ketua Bhayangkari nyonya Putri Iskandarsyah, Pengurus Bhayangkari Cabang Sragen, para Ketua ranting Bhayangkari se-cabang Sragen, serta 10 anak-anak yatim piatu.

Dengan acara tersebut, diharpkan menjadi kebaikan di bulan yang suci ini.

“Semoga menjadi kebaikan di bulan yang suci ini dan bermanfaat bagi anak yatim,” ujarnya.

Huri Yanto