JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Kakek Suratmen Warga Pelemgadung Tewas Usai Kecelakaan Tunggal di Selatan Pintu Perlintasan Kereta Api Teguhan, Sragen

Kekek Suratmen Warga Pelemgadung Tewas Usai Kecelakaan Tunggal Di Selatan Pintu Perlintasan Kereta Api Teguhan Sragen, Kamis (25/5/2023) pukul 02:15 WIB | Huriyanto
   

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM Nasib malang dialami oleh seorang kakek bernama Suratmen (69) warga Dukuh Dedegan RT 01 RW 01, Desa Pelemgadung, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, tewas setelah mengalami kecelakaan tunggal di Jalan HOS Cokroaminoto 49, Kampung Teguhan, Kelurahan Sragen Wetan, Sragen atau lebih tepatnya selatan pintu perlitasan kereta Api Teguhan, Kamis (25/5/2023) pukul 02:15 WIB.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM , kecelakaan tunggal yang dialami Suratmen mengakibatkan luka parah dan membuat nyawa korban tidak bisa diselamatkan. Suratmen mengalami cidera kepala berat.

Baca Juga :  Dua Kali Panen Padi Melimpah Dan Harga Jual Tinggi, Pemerintah Desa Bedoro Sragen Akan Menggelar Sholawat Bersama Habib Syech Bin Abdul Qadir Assegaf. Bentuk Rasa Syukur Pada Allah

“Iya informasi yang saya dengar korban mengalami lecet pada kepala bagian kiri, hematom pada mata sebelah kiri, sobek 2 cm pada pelipis kiri, lecet pada jari kelingking tangan kanan,” kata Joko P salah satu warga Pelemgadung, Jumat (26/5/2023).

Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Sragen, Ismail Joko Sutresno, menyampaikan awalnya petugas PMI Sragen mendapat informasi dari call center PSC 119 Sukowati Sragen pada pukul pukul 02:17 WIB bahwa ada laka lantas di Jalan HOS Cokroaminoto 49, Teguhan, Sragen Wetan, Sragen.

“Informasi yang masuk Posko PMI Kabupaten Sragen merespon kelokasi kejadian dengan armada ambulans rescue medik alfa 02 PMI dengan APD Level 1. Sesampainya di lokasi tim melakukan pertolongan pertama pada korban, setelah dilakukan pertolongan pertama dilokasi korban dievakuasi ke IGD RSUD dr. Soehadi Prijonegiro Sragen untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut,” jelasnya.

Baca Juga :  Harga Gas LPG 3 Kg di Sragen Naik Ugal Ugalan Per Tabung Tembus Rp 30000 Warga: Sudah Terjadi 1 Minggu Sebelum Lebaran Idul Fitri

Namun saat mendapatkan perawatan di rumah sakit, nyawa Suratmen tidak bisa diselamatkan karena luka yang cukup parah dengan kondisi perdarahan telinga hidung mulut, salah satu atau semuanya masuk kategori cidra kepala berat (CKB).

Huri Yanto

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com