JOGLOSEMARNEWS.COM — Salah satu masalah perut yang sering dialami oleh banyak orang adalah diare atau buang air besar terlalu sering dan berlebihan.
Dikutip dari situs web World Health Organization (WHO), diare rentan menyebabkan dehidrasi, kekurangan air dan garam yang dibutuhkan tubuh.
Diare diartikan sebagai keluarnya tinja atau feses cair secara berlebihan dalam sehari. Secara umum, diare gejala dari infeksi saluran usus tersebab berbagai organisme seperti bakteri, virus, dan parasit. Infeksi ini biasanya menyebar melalui makanan atau air minum yang terkontaminasi, atau dari akibat lingkungan yang kotor.
Jenis Diare
Diare berair akut biasanya berlangsung beberapa jam atau hari dan termasuk kolera.
Diare berdarah akut atau disentri.
Diare persisten selama 14 hari atau lebih.
Penyebab Diare
Dikutip dari situs web Cleveland Clinic, diare dapat disebabkan oleh berbagai faktor, di antaranya yaitu:
1. Infeksi
Infeksi oleh patogen seperti virus, bakteri, dan parasit adalah penyebab umum diare. Adapun orang dewasa, norovirus biasanya menjadi penyebab utama diare. Sedangkan, anak-anak, rotavirus adalah penyebab utama diare akut.
2. Keracunan Makanan
Makanan atau minuman yang terkontaminasi mengandung racun dan patogen berbahaya yang menyebabkan diare. Diare pelancong, jenis yang dialami saat seseorang mengonsumsi makanan atau minuman yang tidak higienis selama bepergian.
3. Obat-obatan
Diare juga bisa dipengaruhi efek samping dari penggunaan obat-obatan tertentu, seperti antibiotik yang membunuh bakteri baik di usus. Adapun penyebab lainnya, obat pencahar yang digunakan secara berlebihan.
4. Makanan yang Mengganggu Pencernaan
Beberapa orang mengalami diare karena ketakmampuan mengonsumsi makanan atau minuman tertentu, seperti laktosa susu atau gluten gandum.
5. Penyakit Usus
Penyakit seperti penyakit Crohn, kolitis ulseratif, dan sindrom iritasi usus besar (IBS) dapat menyebabkan diare sebagai gejala utama.
6. Efek Operasi Usus
Setelah operasi usus, beberapa orang mengalami diare karena saluran pencernaan mereka memerlukan waktu untuk beradaptasi dalam menyerap nutrisi dari makanan yang dikonsumsi.
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com