WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM โ Pemerintah bersama Komisi II DPR RI resmi menetapkan jadwal pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) secara serentak pada 1 Oktober 2025 dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada 1 Maret 2026.
Keputusan ini disepakati dalam Rapat Dengar Pendapat yang digelar Rabu, 5 Maret 2025 lalu.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi alias MenPANRB Rini Widyantini menjelaskan bahwa kebijakan pengangkatan serentak ini bertujuan untuk menyelaraskan proses pengadaan aparatur sipil negara (ASN) di seluruh instansi pemerintah.
โKami menyadari bahwa pengangkatan serentak memerlukan waktu, karena proses ini harus dilakukan secara cermat dan hati-hati, terutama terkait sinkronisasi data formasi, jabatan, dan penempatan ASN,โ ujar MenPANRB Rini Widyantini.
Selama ini, Terhitung Mulai Tanggal (TMT) pengangkatan ASN berbeda-beda antarinstansi. Namun, dengan adanya kebijakan baru ini, Kementerian PANRB bersama Badan Kepegawaian Negara (BKN) ingin memastikan proses pengangkatan berjalan seragam.
Berikut jadwal pengangkatan ASN serentak:
– CPNS: 1 Oktober 2025
– PPPK: 1 Maret 2026 (untuk hasil seleksi Tahap 1 dan Tahap 2)
Saat ini, BKN tengah menyusun roadmap pengangkatan serentak CASN 2024. Roadmap ini menjadi panduan bagi seluruh instansi pemerintah serta peserta seleksi yang telah dinyatakan lulus maupun mereka yang masih mengikuti proses seleksi.
Dari sisi anggaran, pemerintah memastikan bahwa belanja pegawai tidak termasuk dalam kategori anggaran yang akan mengalami efisiensi. MenPANRB Rini Widyantini juga menegaskan bahwa anggaran bagi pegawai non-ASN โ yang telah terdaftar dalam database BKN โ tetap disediakan oleh masing-masing instansi selama proses pengadaan PPPK 2024 berlangsung.
Penyesuaian jadwal pengangkatan ini disebut sudah melalui pertimbangan matang, baik dari sisi pemerintah maupun DPR RI. Dengan adanya kepastian jadwal ini, diharapkan seluruh peserta CASN 2024, baik CPNS maupun PPPK, bisa mempersiapkan diri secara optimal menuju pengangkatan resmi mereka. Aris Arianto