JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Wonogiri

Baru 30 Persen SMP Wonogiri Terapkan UNBK, Sebagian Besar Masih Pakai Kertas

Kepala Disdikbud Wonogiri, Siswanto menandatangani pakta integritas UN 2018, Kamis (5/4/2018).
   
Kepala Disdikbud Wonogiri, Siswanto menandatangani pakta integritas UN 2018, Kamis (5/4/2018).

WONOGIRI-Tingkat penerapan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMP di Wonogiri masih terbilang rendah. Bahkan paling rendah dibandingkan daerah lain di eks Karesidenan Surakarta.

“Baru sekitar 30 persen sekolah yang menerapkan UNBK, sebagian besar masih UNKP (Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil),” sebut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wonogiri, Siswanto, Kamis (5/4/2018).

Menurut dia, daerah lain di eks Karesidenan Surakarta tergolong tinggi penerapan UNBK SMP. Ada yang sudah mencapai 50 persen, 70 persen. Bahkan di Kabupaten Sukoharjo sudah 100 persen.

Baca Juga :  Mengenal Pemanfaatan Program Indonesia Pintar di Ujung Barat Laut Wonogiri

“Kendala kita salah satunya soal jaringan. Tapi kita patut berbangga, khusus jenjang kejar paket sudah semuanya UNBK,” sebut dia.

Dalam UN 2018 ini, terang dua, sebanyak 13.624 siswa SMP di Wonogiri, akan mengikutinya. Sementara jenjang pendidikan SD ada 13.108 siswa. Mereka tersebar di 143 sekolah maupun madrasah jenjang SMP dan 816 sekolah tingkat SD.

Baca Juga :  Bakso dan Mie Ayam Wonogiri Tetap Jadi Primadona Lebaran 2024

Sementara untuk pendidikan kesetaraan paket C, B, dan A, masing-masing 9, 6, dan 2 sekolah dengan peserta 420,120,dan 17 peserta.
UN untuk SMP adalah Senin hingga Kamis (23-26 April 2018). Sedangkan UN SD pada Kamis hingga Sabtu (3-5 Mei 2018).Aris Arianto

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com