WONOGIRI-KPU Wonogiri menggelar Pagelaran Seni Budaya membangun pemilih yang berdaulat guna mensukseskan Pemilu 2019, di Alun-alun Giri Krida Bakti, Sabtu (21/4/2018).
Pentas Seni Budaya mengusung tema Membangun Wonogiri Melalui Demokrasi Yang Berbudaya Lokal. Kegiatan diisi berbagai kegiatan seni seperti pawai budaya, panggung hiburan, orkes melayu, pertunjukan reog, kethek ogleng, dan kesenian bangun tolak serta drum band.
Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Wonogiri Joko Sutopo, Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf M. Heri Amrulloh, Kapolres AKBP Robertho Pardede, Ketua DPRD Setyo Sukarno, Ketua KPU Wonogiri Mat Nawir, Ketua Panwaslu Kabupaten Wonogiri Ali Mahbub.
Sekertaris KPU Wonogiri, Supardi mengatakan mengajak membangun pemilih yang berdaulat salah satunya dengan sosialisasi. KPU Wonogiri mengadakan berbagai sosialisasi dengan sejumlah media, misalnya seni dan budaya.
“Kegiatan ini meningkatkan partisipasi masyarakat dalam tahapan program dan kegiatan Pemilu 2019 sekaligus memperkenalkan partai politik yang sudah ditetapkan,” kata dia.
Mat Nawir berujar, Pemilu 2019 sudah di depan mata atau sekitar satu tahun lagi, tepatnya pada tanggal 17 April 2019. Untuk tahapan pemilu 2019 KPU telah menetapkan alokasi kursi daerah pemilihan dengan jumlah penduduk Wonogiri 1.081.041 jiwa Kabupaten Wonogiri mendapatkan alokasi kursi sebanyak 50.
Bupati Wonogiri Joko Sutopo dalam sambutannya menyampaikan tujuan dari digelarnya acara pada pagi hari ini, adalah upaya dari semua pihak untuk melakukan pendidikan kepada seluruh masyarakat Wonogiri agar menjadi satu pemilih yang betul-betul berdaulat. Aris Arianto
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com