JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Meledak Lagi, Kasus Covid-19 Sragen Tambah 14 Warga Positif Hari Ini. Total Kasus Positif Sudah Tembus 198, 53 Orang Meninggal Dunia

Situasi Covid-19 Sragen hari ini, Rabu (26/8/2020) dengan tambahan 14 kasus positif. Foto/Wardoyo
   

 

Situasi Covid-19 Sragen hari ini, Rabu (26/8/2020) dengan tambahan 14 kasus positif. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kasus corona virus atau covid-19 di Sragen kembali meledak hari ini, Rabu (26/8/2020). Sebanyak 14 warga kembali dinyatakan positif terpapar covid-19 hari ini.

Dari 14 warga yang positif itu, sebagian besar merupakan hasil tracing dan memiliki riwayat kontak erat dengan pasien positif sebelumnya.

Hal itu diungkapkan Wabup Sragen, Dedy Endriyatno saat melepas 17 nakes RSUD Sragen yang sembuh dari covid-19, Rabu (26/8/2020).

Ia mengatakan masyarakat harus tetap meningkatkan kewaspadaan mengingat tren dari hari ke hari, kasus covid-19 di Sragen makin meningkat.

“Seperti hari ini ada tambahan 14 kasus positif lagi. Sebagian ada nakesnya juga. Makanya kami minta jangan dibuat kendor. Tingkatkan kewaspadaan,” paparnya kepada wartawan.

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sragen, Tatag Prabawanto menguraikan dari 14 tambahan baru hari ini, sebagian besar merupakan hasil tracing.

Baca Juga :  Tingkatkan Pembangunan Desa Toyogo Sragen, Blesscon Kucurkan Dana CSR

Mereka dinyatakan positif setelah hasil swab keluar hari ini dan menunjukkan tanda positif. Selain hasil tracing, beberapa pasien positif itu adalah pasien yang sebelumnya berstatus suspek atau pasien dalam pengawasan (PDP).

Kepala DKK Sragen, Hargiyanto menyampaikan dari 14 tambahan baru hari ini, 9 orang di antaranya hasil tracing di wilayah Gemolong.

“Ada 9 hasil tracing di Gemolong. Mereka sebelumnya kontak erat dengan pasien positif yang meninggal. Ada juga Nakes di rumah sakit swasta,” tuturnya.

Dengan tambahan 14 kasus baru hari ini, maka jumlah total kasus positif hari ini mencapai 198 kasus. Dari jumlah itu, 54 menjalani perawatan dengan 36 asimptomatik dan 18 simptomatik.

Kemudian 127 pasien dinyatakan sudah sembuh dan 17 meninggal dunia. Hari ini juga ada tambahan satu kasus meninggal dunia positif covid-19.

Baca Juga :  OPTIMALISASI LORONG SEKOLAH MENJADI LORONG LITERASI

Sementara untuk suspek covid-19 tercatat sebanyak 205 kasus dengan 13 dirawat, 159 sembuh dan 33 orang meninggal dunia.

Sedangkan jumlah warga yang masih menjalani isolasi mandiri mencapai 117 orang dan warga yang terlacak kontak erat sebanyak 342 orang.

Di sisi lain, hingga kini total sudah ada 53 orang yang meninggal terkait covid-19 di Bumi Sukowati. Rinciannya, 17 pasien positif, satu pasien positif dan sembuh asal Sribit Sidoharjo, 33 suspek, satu ODP dan satu PP.

Atas situasi itu, Pemkab mengimbau
warga jangan panik dan tetap waspada. Sekda menambahkan yang terpenting saat ini adalah menaati protokol kesehatan dengan melakukan PHBS, rajin cuci tangan, menggunakan masker dan menerapkan Physical Distancing. Wardoyo

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com