Polisi Kantongi Identitas Pelaku Begal Payudara di Padang, Pengemudi Ojek Online Itu Jadi Buronan Usai Kabur saat Didatangi Petugas

PADANG, JOGLOSEMARNEWS.COM – Polisi disebut telah mengantongi identitas pelaku tindak pelecehan seksual begal payudara yang sempat terekam kamera CCTV dan videonya viral di Kota Padang, Sumatra Barat.

Polisi mengungkapkan, berdasarkan hasil penyelidikan, diketahui jika pelaku merupakan seorang pengemudi ojek online. Petugas pun sudah mendatangi kediaman pelaku. Namun sayangnya pelaku berhasil kabur.

“Saat didatangi petugas, pelaku berhasil kabur,” kata Kapolresta Padang Kombes Pol Yulmar Try Himawan, Jumat (14/8/2020), dikutip Liputan6.com.

Kendati gagal menangkap pelaku, polisi telah mengamankan sejumlah barang bukti dari penggeledahan yang dilakukan di kediaman orangtua pelaku.

Polisi menyita sebuah sepeda motor serta pakaian yang dipakai korban saat beraksi. Sementara pelaku kini masih dalam pengejaran.

“Barang bukti ketika ia melakukan pelecehan itu sudah diamankan dan pelaku masih dalam proses pencarian kami,” ujar Yulmar.

Kasus ini bermula dari viralnya video rekaman CCTV yang menangkap kejadian saat pelaku melakukan tindakan pelecehan terhadap seorang perempuan berusia 18 tahun di Kota Padang, pada Kamis (13/8/2020).

Saat kejadian, korban yang merupakan seorang baby sitter, sedang mengasuh anak majikannya. Ia sempat berteriak, namun kondisi di sekitar lokasi saat itu sedang sepi dan tidak ada saksi lain.

Korban menyebut tidak pernah melihat wajah pelaku sebelumnya dan baru pertama kali bertemu dengan pelaku.

Pada hari yang sama setelah kejadian, pelaku langsung melaporkan pelecehan yang menimpanya ke Polsek Lubuk Kilangan. Ia datang ke kantor polisi didampingi majikannya.

“Saat kejadian saya lagi bekerja mengasuh anak dan lokasinya cukup jauh dari rumah, sekitar 50 meter,” jelasnya ketika melaporkan kejadian itu ke Polsek Lubuk Kilangan.

Sebelumnya diberitakan, video aksi pelaku begal payudara menjadi viral setelah diunggah salah seorang pemilik akun Instagram. Dalam video itu terekam jelas detik-detik kejadian pelecehan yang dialami korban. Liputan 6