KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM -Anggota Polsek Tawangmangu, Karangnyar, Jateng menerjunkan anggotanya guna menyelidiki oknum warga yang diduga menjarah air minum pocari sweat dari sebuah truk yang terguling di Jalan Tawangmangu – Magetan, Jumat (22/1/2021).
Sementara itu hingga Jumat (22/1/2021) siang, Polsek Tawangmangu menunggu pihak ekspedisi dan buyer dari Solo selaku pemesan air minum tersebut guna diambil opsi apakah barang itu dikembalikan ke pabriknya atau dimusnahkan.
Kapolsek Tawangmangu,AKP Ismugianto membenarkan adanya oknum sejumlah warga yang diduga memanfaatkan situasi. Yakni menggunakan aji mumpung dengan menjarah pocari sweat tumpahan dari truk yang terguling.
“Informasi tidak banyak karena sebagian besar barang masih ada di TKP. Memang ada laporan sejumlah warga pada saat itu yang mengambil pocari sweat, namun saat ini sedang diselidiki,” tandasnya saat dihubungi JOGLOSEMARNEWS, Jumat (22/1/2021).
Menurut Kapolsek, saat ini tengah didata siapa saja yang mengambil barang dari truk terguling tersebut guna sebagai acuan pemeriksaan.
“Tunggu saja, karena saat ini kami sedang kordinasi dengan sejumlah pihak termasuk para saksi,” ungkapnya.
Adapun sebagai tindak lanjut pasca terguling, Polsek Tawangmangu menunggu kedua belah pihak, yakni buyer pocari sweat dari Solo serta pihak ekspedisi.
Sebab, jelas Kapolsek, bisa jadi opsi yang akan diambil pihak buyer menolak menerima barang tersebut karena sudah dalam kondisi rusak dan harus dikembalikan ke pabriknya.
Atau bisa jadi, lanjut Kapolsek, buyer tetap menerima barang yang masih utuh, sedangkan yang rusak menjadi tangung jawab pabrik.
“Inilah yang kita tunggu jika hasilnya buyer menolak maka bisa jadi barang akan dimusnahkan. Kita tunggu saja bagaimana nanti kesepakatannya,” lanjutnya.
Sebagai informasi, truk tronton Nopol B 9650
KEU yang membawa muatan air minum pocari sweat itu terguling pada Jumat (22/1/2021) pukul 05.00 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal tersebut. Namun muatannya tercecer di jalanan dan diduga ada sejumlah oknum warga yang menjarah pocari tersebut dan tertangkap kamera. Beni Indra
