Kronologi Dua Harimau Lepas dari Kebun Binatang di Singkawang, Seorang Pawang Tewas Diterkam. TNI-Polri Turun Tangan Lakukan Pencarian

SINGKAWANG, JOGLOSEMARNEWS.COM – Dua ekor harimau dilaporkan terlepas dari kebun binatang Sinka Zoo di Singkawang, pada Jumat (5/2/2021) kemarin. Seorang pawang menjadi korban tewas setelah diterkam binatang buas tersebut.

Insiden lepasnya dua harimau dari kandangnya itu dibenarkan Kepala Seksi Konservasi Wilayah III Singkawang, Suparto. Pihaknya telah menerima laporan tersebut pada Jumat sore.

“Dari pihak Sinka Zoo tadi sore sudah menghubungi kami sekitar pukul 16.30 WIB,” ujar Suparto, dikutip Tribunnews dari TribunPontianak.co.id.

Setelah menerima laporan tersebut, Suparto langsung menghubungi Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Pontianak untuk berkoordinasi terkait insiden ini.

Selain itu, pihaknya juga telah meminta kepada pihak kebun binatang untuk tutup sementara waktu. “Kami sudah meminta pihak Sinka Zoo sementara waktu tutup,” katanya.

Terkait upaya pencarian, pihaknya sempat meminta agar petugas menghentikan pencarian di malam hari, mengingat harimau lebih aktif di malam hari sehingga dikhawatirkan justru membahayakan petugas yang melakukan pencarian.

“Kami berpesan untuk memantau pergerakannya saja, karena sangat berbahaya bagi petugas yang melakukan pencarian,” katanya.

Sementara terkait kronologi kejadian lepasnya dua ekor harimau tersebut, menurut staf pengurus kebun binatang Sinka Zoo, Elka, bermula dari curah hujan tinggi yang mengguyur selama beberapa hari terakhir.

Akibatnya, terjadi longsoran tanah di kawasan Sinka Zoo yang menimbulkan kerusakan cukup parah pada kandang harimau.

“Hujan yang mengguyur selama beberapa hari terakhir mengakibatkan longsor di dekat kandang harimau. Longsor tersebut akhirnya menyebabkan lubang yang cukup besar di kandang harimau, dan akhirnya dua harimau kabur,” terang Elka saat dikonfirmasi, Jumat (5/2/2021).

Mengetahui ada harimau yang lepas, salah seorang pawang bernama Fery Darmawan mencoba mencegah. Namun nahas, harimau itu justru menerkamnya hingga sang pawang tewas.

“Saat ini kami sudah dibantu pihak polisi dan TNI di lapangan. Semoga saja dua harimau tersebut dapat ditangkap,” kata Elka.

Tingkatkan Kewaspadaan

Dandim 1202 Singkawang, Letkol Inf Condro Edi Wibowo, mengungkapkan telah berkoordinasi dengan BKSDA Kota Singkawang untuk mendapatkan informasi terkait lepasnya dua ekor harimau tersebut.

“Saya sudah koordinasi, informasi yang saya terima, BKSDA Provinsi juga akan turun, jajaran kami juga sudah bergerak dengan menggunakan roda empat,” kata Dandim.

Dia juga mengimbau masyarakat Kota Singkawang, khususnya yang berada di sekitar Sinka Zoo agar berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan. Namun masyarakat harus tenang tidak panik.

“Kami bersama jajaran dan dari pihak lainnya akan berusaha mencari dan menangani harimau ini,” tukasnya.

Sementara itu Resimen Induk Kodam (Rindam) XII Tanjungpura juga telah meningkatkan kewaspadaan, menyusul lepasnya dua ekor harimau tersebut.

Kabagum Rindam XII Tanjungpura, Letkol Kav Edi Purwanto, mengungkapkan saat ini pihaknya melakukan peningkatan kewaspadaan dengan melakukan patroli yang lebih intensif ke seluruh kawasan sekitar Mako Rindam XII Tanjungpura.

“Semoga kedua ekor harimau tersebut segera dapat diamankan, agar tak membuat masyarakat resah, kita pun imbau semua pihak dapat waspada,” ujarnya.