JOGLOSEMARNEWS.COM Umum Nasional

Ups! Nama eks Ketua KPK Abraham Samad Dicatut untuk Tampilkan Gambar Porno

eks Ketua KPK, Abraham Samad / tribunnews
   

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM Di tengah seriusnya penolakan tes wawasan kebangsaan (TWK) sebagai alat untuk menyeleksi pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), muncul kasus konyol.

Bagaimana tidak, karena nama mantan Ketua KPK Abraham Samad diduga dicatut oleh orang tak dikenal saat konferensi pers Menelisik Pelemahan KPK Melalui Pemberhentian 75 Pegawai yang digelar Indonesia Corruption Watch (ICW),  Senin (17/5/2021).

Akun zoom dengan nama Abraham Samad itu pun menampilkan gambar yang ditengarai memuat unsur pornografi.

Hal itu terjadi di sela-sela penyampaian pernyataan dari mantan pimpinan KPK Muchamad Jasin.

Tiba-tiba, layar beralih ke akun bernama Abraham Samad. Terlihat ada tangan menyodorkan layar ponsel yang menampilkan gambar diduga mesum ke arah kamera gawai yang digunakan untuk zoom.

“Ini ada yang masuk ini Pak,” kata peneliti ICW Kurnia Ramadhana merespons hal ini. Kejadian tersebut berlangsung kurang dari dua detik.

Baca Juga :  Gunung Ruang Meletus 828 Warga Dievakuasi

Ketika dihubungi setelah acara, Kurnia mengatakan sempat menerima pesan dari Abraham. Kata dia, Abraham tak bisa bergabung dalam konferensi pers via zoom itu kendati sudah mencoba berkali-kali.

“Tolong sampaikan ke Kurnia aku kok enggak bisa masuk ke zoom ICW untuk konpers hari ini bersama pimpinan lainnya. Saya sudah coba berkali-kali tapi tetap tidak bisa tolong disampaikan ke Mas Kurnia,” demikian bunyi pesan Abraham Samad kepada Kurnia.

Sepanjang berjalannya konferensi pers ini memang terjadi sejumlah gangguan terhadap para narasumber. Beberapa kali mikrofon di gawai para narasumber tiba-tiba mute kendati mereka tidak mematikannya.

Dua mantan pimpinan KPK, Busyro Muqoddas dan Bambang Widjojanto juga mengatakan mengalami peretasan pada akun Whatsapp mereka. Keduanya terus ditelepon oleh nomor-nomor tak dikenal. Sejumlah aktivis ICW pun mengalami peretasan sepanjang siang ini.

Baca Juga :  Susul Megawati dan BEM 4 Perguruan Tinggi, Rizieq Shihab dan Din Syamsuddin Cs Ajukan Amicus Curiae ke MK

Peneliti ICW Wana Alamsyah mengatakan ada dua bentuk serangan digital yang dialami para pegiat antikorupsi hari ini, yakni peretasan ponsel dan gangguan saat konferensi pers via zoom.

Menurut Wana, banyak akun-akun yang mencoba bergabung menggunakan nama-nama pegiat antikorupsi yang mereka kenal. Misalnya akun lain yang mengatasnamakan Busyro Muqoddas serta mantan aktivis ICW Tama S. Langkun dan Febri Hendri.

Wana mengatakan akun bernama Abraham Samad pun diduga orang lain yang hanya mencatut nama untuk bisa masuk dalam konpers soal KPK. “Diduga bukan dia (Abraham), jadi ada orang yang menggunakan nama tersebut lalu masuk dan menampilkan gambar semacam itu,” kata Wana secara terpisah.

Dia mengimbuhkan, moderator akhirnya kemudian meminta semua panelis untuk mengaktifkan video karena banyaknya upaya sabotase tersebut.

www.tempo.co

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com