JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Anak Muda Kelahiran Sragen, Fajar Sidik Abdullah Kelana Jadi Orang Hebat di Swedia, Bupati Yuni Turut Bangga. Berharap Jadi Inspirasi Generasi Muda

Fajar Sidik Abdulah Kelana bersama sang ibunda seusai wisuda. Foto/Wardoyo
ย ย ย 

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Nama Fajar Sidik Abdullah Kelana mendadak jadi perbincangan dan viral di media sosial.

Fajar membuat kagum dunia lewat bisnis start up yang dirintisnya di salah satu negara Eropa, Swedia, adalah penyebabnya.

Hebatnya, kesuksesan itu diraihnya lewat perjuangan tak mudah. Sebab Fajar SAK ternyata hanya lahir dari keluarga sederhana di Dukuh Ploso RT 2, Desa Jati, Sumberlawang, Sragen dengan latar belakang profesi orangtuanya hanya buruh tani.

Keberhasilan Fajar menembus studi dan sukses di bisnis tingkat internasional itu pun turut membawa kebanggaan untuk Sragen. Tak terkecuali di mata Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati.

Orang pertama di jajaran Pemkab Sragen itu mengaku turut mengapresiasi keberhasilan salah satu putra Sragen di kancah internasional tersebut.

Menurutnya kesuksesan Fajar menjadi bukti bahwa keterbatasan ekonomi bukanlah penghalang untuk sukses asalkan punya tekad besar untuk maju.

“Yang jelas kami sangat mengapresiasi apa yang sudah diraih oleh saudara Fajar Sidik Abdullah Kelana. Tidak mudah bisa meraih beasiswa belajar di luar negeri, apalagi bisa merintis bisnis start up sampai sukses di negara lain. Sudah pasti ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Sragen,” ujarnya Minggu (9/1/2022).

Lebih dari itu, Bupati Yuni sangat berharap keberhasilan Fajar bisa menjadi motivasi sekaligus inspirasi bagi generasi muda dan putra-putra Sragen lainnya.

Ia meminta semua generasi muda bisa memaksimalkan potensi yang dimiliki untuk bisa meraih cita-cita. Menurutnya keterbatasan ekonomi kini tak lagi jadi penghalang bagi seseorang untuk bisa melanjutkan studi dan meraih sukses.

Baca Juga :  Seblak Ndon Sragen: Surga Kuliner Seblak Murah Meriah yang Wajib Dicoba!

Terlebih saat ini, Pemkab Sragen sudah menyediakan sarana beasiswa bagi mahasiswa dari kalangan keluarga kurang mampu tapi diterima di perguruan tinggi negeri.

“Jadi asalkan punya tekad dan keunggulan potensi akademik, pemerintah akan memfasilitasi dengan beasiswa untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi negeri. Tentunya ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi,” jelasnya.

Raih Beasiswa dan Sukses di Swedia

Sosok Fajar SAK yang viral itu diketahui merupakan putra kelahiran Sragen tepatnya di Dukuh Ploso, RT 2, Desa Jati, Kecamatan Sumberlawang.

Lahir dan dibesarkan dari keluarga buruh tani, membuatnya tergerak untuk bertekad merubah keadaan melalui pendidikan.

Berkat kecerdasannya, Fajar bisa lolos ke Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogya melalui jalur tulis. Dari story tulisannya, sedikit digambarkan perjuangannya sempat tak bisa melanjutkan S1 karena ketiadaan biaya.

Sosok Fajar Sidik Abdullah Kelana, mahasiswa kelahiran Desa Jati, Kecamatan Sumberlawang, Sragen yang viral setelah sukses meraih beasiswa dan punya bisnis start up di Swedia. Foto/Istimewa

Namun tekad kerasnya akhirnya memberinya jalan. Ia justru berhasil meraih beasiswa untuk menempuh studi di Swedia.

Kades Jati, Muji Slamet membenarkan Fajar merupakan warganya yang lahir di Dukuh Ploso RT 2, Desa Jati.

Namun, ia dan keluarganya sudah lama hijrah meninggalkan desa beberapa tahun silam.

Dirinya bahkan belum mengenal secara detail keluarga Fajar akan tetapi setahunya sewaktu di desa, kondisi orangtuanya dulu memang tergolong kurang mampu.

Baca Juga :  Kenduri Agung Masyarakat Sangiran 2024 : Bupati Ajak Masyarakat Lestarikan Budaya di Sangiran

“Betul Fajar memang viral dan dia warga kami. Rumahnya dulu di Dukuh Ploso, tapi sudah lama pergi. Kalau dulu pas di desa memang kondisinya tidak mampu. Kami juga bersyukur dan bangga ternyata sekarang sudah sukses di Swedia. Kalau anaknya memang pinter,” ujar Kades kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Jumat (7/1/2022).

Kades berharap kisah kesuksesan Fajar bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda dan warga lain. Bahwa kondisi ekonomi dan keterbatasan sesungguhnya bukan penghalang seseorang untuk menjadi sukses.

“Mungkin dengan semangat dan tekad keras, semua mimpi bisa terwujud. Semoga kisah Fajar bisa menjadi motivasi bagi generasi muda lainnya. Biar pun anak desa tapi kalau tekun dan punya semangat maju, Insya Allah bisa sukses dan mengharumkan nama daerah hingga bangsa,” tandasnya. Wardoyo

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com