JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Tak Hanya di Sragen, Perusahaan Farmasi Jepang Ungkap Hasil Penelitian Keampuhan Ivermectin untuk Varian Omicron

Mantan Bupati Sragen atau Bupati Sepuh, Untung Wiyono (kanan) saat menunjukkan obat Ivermectin yang diklaim sudah terbukti menyembuhkan banyak pasien positif covid-19 di Sragen, Rabu (30/6/2021). Foto/Wardoyo
   

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM -Sebuah perusahaan perdagangan dan farmasi Jepang, Kowa, membuat penelitian mengejutkan soal obat penawar virus Covid-19 Omicron.

Perusahaan itu mengklaim bahwa obat anti-parasit untuk hewan, Ivermectin, efektif untuk mengobati varian Omicron dari Covid-19.

Saat ini, masih dilakukan uji coba Fase III terkait efektivitas Ivermectin untuk penyembuh Omicron.

Dikutip dari Tempo.co, uji coba menemukan Ivermectin memiliki “efek antivirus” terhadap varian tersebut. Namun pihak Kowa belum memberikan rincian lebih lanjut.

Pernyataan terkait penelitian itu disampaikan Senin (31/2/2022). Penelitian tersebut merupakan hasil kerja sama antara perusahaan itu dengan Universitas Kitasato, sebuah universitas kedokteran di Tokyo.

Uji klinis mengevaluasi obat, yang digunakan untuk mengobati parasit pada hewan dan manusia, sedang berlangsung.

Namun, promosi obat Ivermectin, yang dikenal luas sebagai obat cacing bagi kud, yebagai pengobatan COVID-19, memang sempat menimbulkan kontroversi.

Obat ini sempat tidak disetujui untuk pengobatan COVID-19 di Jepang dan Badan Administrasi Obat Federal Amerika Serikat (FDA) telah berulang kali memperingatkan tenaga medis untuk tidak menggunakannya.

Di Sragen Sembuhkan Ribuan Pasien

Efektivitas Ivermectin hasil penelitian di Jepang itu berbanding lurus dengan testimoni mantan penyintas Covid-19 di Sragen.

Senada, Dwi Sanyoto, Staff di Dinas Peternakan Perikanan (Disnakkan) menyampaikan pengalamannya berhasil sembuh setelah konsumsi Ivermectin bantuan relawan.

Baca Juga :  Harga Gas LPG 3 Kg di Sragen Naik Ugal Ugalan Per Tabung Tembus Rp 30000 Warga: Sudah Terjadi 1 Minggu Sebelum Lebaran Idul Fitri

Dirinya mengaku sempat merasakan sakit luar biasa saat positif dan baru bisa mereda setelah mengonsumsi Ivermectin. Menurutnya pengalaman kesembuhan juga dirasakan beberapa teman PNS di dinasnya yang semula sempat ragu.

“Saya merasakan sakitnya kena Covid-19 ini luar biasa. Setelah dikasih Ivermectin baru saya minum satu butir, sakit kepalanya langsung reda dan akhirnya bisa sembuh. Padahal saya sempat menyerah karena konsumsi obat lain nggak sembuh-sembuh,” ujarnya.

Untung Wiyono saat membagikan surake warga yang sudah sembuh Ivermectin

Dwi menguraikan keampuhan Ivermectin itu dan pengalaman kesembuhan yang ia dapat bersama banyak pasien di Sragen, diharapkan bisa mengakhiri polemik dan perdebatan soal Ivermectin.

Sebab realitanya di masyarakat, obat yang dikenal sebagai anti parasit itu memang memberi efek nyata kesembuhan bagi pasien Covid-19.

“Kalau memang bisa menyembuhkan dan aman, kenapa tidak. Insya Allah kalau ini dikembangkan ke masyarakat luas, akan sangat bermanfaat. Makanya entah mungkin jadi polemik orang-orang atasan sana atau apa, dampaknya di masyarakat sudah merasakan keampuhan dan sudah terbukti,” tandasnya.

Testimoni itulah yang menjadi dasar mantan Bupati Sragen, Untung Wiyono kembali melontarkan imbauan konsumsi Ivermectin.

Bupati Sragen dua periode 2001-2011 yang pertama kali mengenalkan Ivermectin ke warga itu kembali meminta warga sedia Ivermectin.

Hal itu menyusul merebaknya kasus positif Covid-19 varian Omicron skala nasional dalam sepekan terakhir.

Keampuhan Ivermectin yang diklaim sudah menyembuhkan ribuan pasien positif di Sragen saat ledakan kasus di 2021, menjadi alasannya untuk kembali mengingatkan warga akan resep mujarab itu.

Baca Juga :  Berkah Hari Raya Idul Fitri Toko Pusat Oleh-oleh di Sragen Diserbu Pembeli

“Mengamati perkembangan Covid-19 varian Omicron yang mulai meningkat dan tambahan harian makin naik, ini harus segera diantisipasi. Tidak ada salahnya untuk sedia Ivermectin. Untuk pencegahan cukup 2 butir, untuk penyembuhan 5 butir 5 hari,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Rabu (2/2/2022).

Ayahanda Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati itu menguraikan imbauannya bukan tanpa alasan. Saat terjadi lonjakan kasus covid-19 varian Delta di 2021, Ivermectin yang diperbantukannya terbukti ampuh sebagai pencegah maupun penyembuh.

Ia mengklaim tak kurang dari 3.000 pasien positif berhasil sembuh saat Covid-19 merebak medio tahun lalu.

Fakta itu diperkuat dengan testimoni warga yang sempat positif dan sembuh, mulai dari lansia, Kades, Camat hingga tenaga medis.

Karenanya, melihat tren kasus Omicron yang terus meroket dan merebak ke daerah, ia menyarankan agar warga sedia Ivermectin.

“Sekarang sudah banyak tersedia di apotek dan tidak ada efek samping. Harganya juga terjangkau. Apalagi hasil penelitian terbaru perusahaan perdagangan dan farmasi Jepang, Kowa, pada Senin 31 Januari 2022 juga mengklaim bahwa obat anti-parasit, Ivermectin, efektif untuk mengobati varian Omicron dari COVID-19 sudah dalam uji coba Fase III,” urainya. (Wardoyo/Tempo.co)

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com