YOGYAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kabar gembira datang dari Kota Yogyakarta, di mana jumlah kasus Covid-19 di kota budaya tersebut terus mengalami penurunan di tengah hiruk pikuk libur lebaran yang padat pengunjung.
Karena itulah, Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta tidak memiliki rencana untuk melakukan skrining Covid-19 .
Hal itu ditegaskan oleh Wakil Walikota Yogyakarta, Heroe Poerwadi. Dia mengatakan selama puasa hingga Idulfitri kasus Covid-19 di Kota Yogyakarta rendah.
Bahkan saat ini kasus aktif Covid-19 di bawah 10 pasien.
“Untuk skrining Covid-19 setelah Lebaran kami tidak melakukan. Kalau kita lihat data setiap harinya turun terus. Sampai hari ini kasusnya tinggal 8 yang aktif di seluruh Kota Yogyakarta. Selama puasa sampai lebaran ini cenderung turun terus,” katanya, Sabtu (7/5/2022).
Kendati demikian, pihaknya akan terus memantau kasus Covid-19 pasca libur Idulfitri.
“Ya kita lihat aja dalam seminggu sampai dua minggu ke depan. Apakah ada peningkatan atau landai lagi atau malah semakin hilang,” sambungnya.
Ia mengungkapkan vaksinasi Covid-19 terus dilakukan oleh Pemkot Yogyakarta, termasuk saat libur Idulfitri.
Untuk vasinasi primer capaian Kota Yogyakarta sudah lebih dari 200 persen. Sudah mencapai lebih dari 80 persen.
“Vaksinasi terus kami lakukan, supaya capaiannya semakin luas. Tetapi ini juga bisa jadi ujian bagi kita, dengan tingginya vaksinasi bagaimana nanti kondisi Kota Yogyakarta setelah kegiatan masyarakat, seperti libur lebaran,”ungkapnya.
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.
