Warga Gondangrejo Meradang, Malu Jalannya Rusak Terparah se-Soloraya, DPRD Baru Tergugah

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM -Amarah warga Kecamatan Gondangrejo, Karanganyar, Jateng tentang kondisi jalan yang rusak sangat parah,  akhirnya mendapat respons dari Pemkab dan DPRD setempat.

Meski situasi dan kondisi  keuangan sedang sulit, namun pada pembahasan  Perubahan APBD 2022 dianggarkan sebesar Rp 14 miliar untuk perbaikan jalan rusak di Kabupaten Karanganyar dengan prioritas utama di Gondangrejo.

Anggaran Rp 14 miliar itu pun belum final, alias masih tarik ulur pada rapat Badan Anggaran (Banggar) antara DPRD Karanganyar dengan Pemkab Karanganyar. Belum tahu nanti finalnya apakah tetap disetujui Rp 14 miliar atau menyusut.

Anggota Banggar DPRD Karanganyar Suwarni SE mengatakan alokasi perbaikan jalan rusak Rp 14 niat itu sifatnya baru usulan dan sedang digodok terus.

“Prinsipnya kami yang yang rapat Banggar ngotot jalan rusak parah di Kecamatan Gondangrejo menjadi prioritas utama karena kondisinya sudah sangat tidak layak,” ungkap Suwarni SE ditemui JOGLOSEMARNEWS.COM disela rapat Banggar, Rabu (10/8/2022).

Suwarni SE yang juga anggota Fraksi Partai Golkar asal Kecamatan  Gondangrejo itu menjelaskan  saat ini terdapat tiga titik ruas jalan di Gondangrejo yang rusak sangat parah. Yakni ruas jalur Wonosari-Tu ban, Dayu-Wonorejo dan jalur  Jeruksawit-Selokaton.

Jalan rusak tersebut merupakan jalan kabupaten yang mana sudah hampir lima tahun kondisinya rusak  selain berlubang dan juga bergelombang sehingga sangat membahayakan pengguna jalan.

“Nanti akan dilaksanakan perbaikan jalan rusak tersebut pada tahun ini,” tandas Suwarni SE.

Sementara Anggota Banggar dari PDIP Latri Listyowati SE mengatakan rapat Banggar perubahan APBD 2022 alot karena terjadi tarik ulur anggaran untuk yang prioritas terlebih dulu.

“Kami tetap fokus walau seberapapun tetap ada anggaran perbaikan jalan rusak karena kondisinya sangat mengkhawatirkan,” ungkap Latri Listyowati kepada JOGLOSEMARNEWS.COM .
Beni Indra