SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Proyek rehabilitasi atap dan plafon sejumlah ruangan di DPRD Sragen ditarget selesai pertengahan bulan November ini.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sragen, Agus Cahyono mengatakan proyek perbaikan ruangan DPRD itu dianggarkan Rp 300 juta.
Anggaran diambilkan dari pos biaya tak terduga (BTT) karena kondisi kerusakan itu karena bencana dan termasuk darurat.
“Pagu anggarannya Rp 300 juta. Dananya dari BTT karena kerusakan termasuk darurat,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM .
Agus menguraikan anggaran itu dialokasikan untuk merehab ruangan paripurna, ruangan badan kehormatan (BK) dan sejumlah ruangan komisi.
Mengingat kondisi darurat, rekanan pelaksana proyek dipilih berdasarkan penunjukan. Proyek tersebut dikerjakan dengan durasi selama 45 hari.
“Mulainya pertengahan Oktober sampai pertengahan November. Sejauh ini pengerjaan sesuai time schedule. Harapannya sesuai waktu, sebelum paripurna kemungkinan sudah selesai,” ujarnya.
Sekretaris DPRD Sragen, Pujiatmoko, menyampaikan perbaikan ruangan DPRD yang rusak diterjang angin beberapa waktu lalu, didanai dari anggaran BPBD.
Mekanisme pengerjaan sepenuhnya kewenangan BPBD. Hingga saat ini, proyek tersebut masih dikerjakan dan diharapkan sebelum jadwal paripurna, sudah selesai.
“Sampai sekarang masih dikerjakan dan belum selesai. Harapannya sebelum jadwal paripurna sudah selesai,” ujarnya. Wardoyo
