Selamat, Pemkab Sragen Raih Penghargaan Lagi Masuk Peringkat Kelima Sebagai Finalis PPD

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pemerintah Kabupaten Sragen kembali menerima penghargaan jelang lebaran Idul Fitri 1444 H, Pemkab Sragen meraih peringkat ke-5 dengan nilai 7,68 sebagai Finalis dalam Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) tingkat Provinsi Jawa Tengah tahun 2023. Sehingga berhak mendapatkan insentif bantuan keuangan sebesar Rp. 150 juta untuk peningkatan kapasitas perencanaan tahun depan.

Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati atau sering di panggil mbak Yuni di Gedung Gradhika Bhakti Praja Jalan Pahlawan, Semarang, Kamis (13/4/2023) lalu.

Penyerahan PPD dilakukan dalam kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Jawa Tengah tahun 2024.

Sementara itu, Kabid Perencanaaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah Bapperida Sragen, Dasih Rusgi Nur Isnaeni mengatakan Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) merupakan penghargaan tahunan untuk kualitas dokumen perencanaan pembangunan daerah Kabupaten/Kota dan Provinsi yang dulu dinamai dengan “Anugerah Pangripta Abhipraya”.

Pada tahun 2018, Kabupaten Sragen berhasil masuk dalam 10 besar PPD se-Jateng.

“Baru pada PPD 2023 ini Sragen masuk lagi dalam 14 besar Kab/Kota se-Jateng dan kemudian berhasil meraih 5 besar untuk kategori Kabupaten,” terang Dasih, Sabtu (15/4/2023) kemarin.

Untuk kriteria penilaian PPD, meliputi penilaian dokumen RKPD yang didalamnya juga meliputi capaian target indikator makro pembangunan daerah, serta inovasi daerah.

Dasih menguraikan pada PPD 2023, dokumen yang dinilai adalah RKPD 2023. Sementara, unsur penilaian, mulai dari pencapaian pembangunan, kualitas dokumen RKPD, proses penyusunan dokumen RKPD, dan inovasi daerah.

“Inovasi yang disampaikan pada PPD 2023 adalah Gerakanku Bumirah berupa gerakan kakak asuh BUMD yang merupakan kegiatan pemberdayaan UMKM (meliputi pembinaan, perizinan dan permodalan) di wilayah Sragen dan sebagai bagian dari program Tuntas Kemiskinan (Tumis) di Kabupaten Sragen,” paparnya.

Bupati Sragen,  dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati bersyukur dan mengapresiasi kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yang telah kreatif mengembangkan inovasi di Kabupaten Sragen. Ia menyebut capaian itu berkat keseriusan Pemkab Sragen dalam menjalankan pembangunan.

“Alhamdulillah. Terima kasih kepada seluruh OPD yang ikut membantu. Ini berkat komitmen kita untuk terus melakukan inovasi setiap tahunnya. Berkat inovasi yang tercipta itu, akhirnya membuahkan hasil berupa penghargaan ini,” ungkap Bupati.

Disisa masa jabatannya Bupati mengatakan pihaknya bersama Wakil Bupati, Suroto berkomitmen untuk menyukseskan program pemerintah pusat secara optimal khususnya dalam membangun Kabupaten Sragen.

Bupati percaya bahwa melalui kualitas perencanaan yang baik maka keberhasilan dalam pembangunan pun akan dapat terlaksana dengan baik.

“Kedepan masih banyak tantangan yang perlu kita hadapi, permasalahan pendidikan, kesehatan, kemiskinan, stunting, percepatan pembangunan infrastruktur dan pelayanan dasar, yang ini perlu sekali direncanakan dengan matang, direncanakan sebaik-baiknya,” jelasnya.

Bupati berharap penghargaan tersebut dapat memotivasi seluruh OPD di Sragen untuk giat berinovasi. Dan tidak hanya mempertahankan peringkat itu, namun bisa mengalami peningkatan.

“Seluruh OPD, Ayo lebih semangat, dengan mendapatkan penghargaan ini artinya kita harus lebih banyak mengeluarkan inovasi-inovasi lagi agar Sragen bisa mendapatkan penghargaan-penghargaan lainnya” ujarnya.

Huri Yanto