Sebut Tiap Parpol Ingin Ketumnya Diusung Jadi Cawapres Jokowi, Ini Imbauan Idrus Marham

JAKARTA – Menteri Sosial Idrus Marham berkomentar mengenai kemungkinan Cawapres yang akan mendampingi Joko Widodo dalam Pilpres 2019 mendatang.

Dari semua partai pendukung Jokowi, Idrus menilai ada kecenderungan setiap partai menginginkan Ketua Umumnya untuk diusung sebagai Cawapres.

Ia sendiri mengakui Golkar pun menginginkan Airlangga Hartarto dapat menjadi pendamping Jokowi.

“Nah, tentu secara subyektif semua partai ingin agar yang menjadi wakil pak Jokowi dari partainya. Termasuk Golkar, aspirasi yang ada tentu ingin juga kadernya, Ketua Umumnya. Dari PPP ingin Ketua Umumnya, dari PKB ingin Ketua Umumnya. Dan tentu juga dari partai-partai lain juga seperti itu,” ujar Idrus, di rumah dinasnya, Jalan Widya Chandra IV No 18, Jakarta Selatan, Sabtu (16/6/2018).

Oleh karena itu, ia meminta seluruh partai pendukung Jokowi untuk secara bijak menyingkapi masalah ini. Apalagi, lanjutnya, Jokowi pasti akan mengajak seluruh Ketum parpol yang mendukung untuk membicarakan perihal tersebut.

Pengganti Khofifah Indar Parawangsa itu juga menegaskan siapapun yang terpilih, para partai pendukung harus tetap memperjuangkannya dalam Pilpres.

“Siapapun yang diputuskan nanti secara bersama-sama harus kita perjuangkan. Harus begitu,” kata Idrus.

“Jadi tidak boleh dengan munculnya cawapres (dari parpol lain – Red) kemudian (Parpol pendukung – Red) lain ada menggeliat-geliat lagi,” imbuhnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, pihaknya mengedepankan bagaimana pasangan Jokowi dan siapapun yang terpilih akan menang nantinya.

“Harus mengedepankan bagaimana pasangan pimpinan presiden Jokowi dengan siapa yang dipilih nanti menang. Dan kemenangan bagi partai Golkar itu minimal 65 persen,” pungkasnya.