Mayat yang Ditemukan di Toilet SMPN 5 Solo Ternyata Warga Tanon, Sragen

SOLO– Seorang guru SMPN 5 Solo menemukan sesosok mayat dalam toilet sekolah, Senin (23/7/2018). Mayat dalam posisi jongkok saat ditemukan saksi sekitar pukul 09.15 WIB.

Menurut Kasubag Polresta Surakarta, AKP Yuliantara, korban meninggal dunia diketahui seorang bernama Soeripto, ( 68) warga Dusun Patihan, Kelurahan Gabugan, Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen bernama Soeripto. Pria tersebut diduga meninggal dunia karena sakit karena tidak ditemui tanda-tanda penganiayaan di tubuhnya.

“Iya ada laporan masuk tentang penemuan mayat laki-laki di toilet salah satu sekolah tingkat pertama negeri di Kelurahan Tinmuran, Kecamatan Banjarsari, Solo. Diduga korban meninggal karena sakit,” urainya.

Penemuan jenazah berawal dari kecurigaan saksi Marjuki (65) yang merupakan seorang guru di sekolah tersebut. Saksi curiga saat mendengar air kran di salah satu toilet di SMP 5 Solo yang terus mengucur. Saksi mencoba masuk ke dalam toilet namun terkunci dari dalam.

Mengetahui pintu toilet terkunci, Marjuki kemudian menuju toilet sebelahnya. Saat melihat ke  dalam toilet sebelahnya, diketahui telah ada seseorang di dalam posisi duduk di kloset. Melihat hal itu, saksi merasa curiga dan melaporkannya ke keamanan sekolah.

“Kemudian dilaporkan ke pihak berwajib oleh sekuriti sekolah. Dan dari hasil pemeriksaan, korban diduga merupakan salah satu peserta pengajian MTA. Karena korban terlihat mengikuti rapat pengurus MTA pada Minggu (22/7/2018) sore. Polisi tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Dan untuk saat ini jasad korban sudah dilarikan ke RSUD Dr Moewardi Solo untuk dilakukan pemeriksaan,” imbuh Yuliantara. Triawati PP