JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Boyolali

Kekeringan Mencekik, Embung Tak Berfungsi, ACT Solo  Berikan Bantuan Air Bersih di Boyolali

   
A Setiawan

BOYOLALI –  Kekeringan masih melanda sebagian wilayah termasuk Solo Raya, salah satunya di Kecamatan Musuk, Boyolali. Untuk itu, ACT Solo bekerjasama dengan Bank BNI Syariah Cabang Solo dan LAZ Harapan Umat menyalurkan bantuan air bersih sebanyak 10 tangki di Kecamatan Musuk selama tiga hari, hingga Kamis (27/9/18).

Haryadi selaku Tim Program dan Partnership ACT Solo menyampaikan, bantuan tersebut  diberikan sebagai komitmen untuk membantu warga yang tengah dilanda bencana kekeringan.

“Selama ini warga harus merogoh kocek  Rp 160.000 sampai Rp 300.000 untuk membeli satu tangki air yang dijual pihak swasta,” ujarnya.

Baca Juga :  Bulan Puasa, Servis Rebana di Desa Bendan Banyudono Boyolali Ketiban Rezeki

Haryadi menambahkan, selain di Boyolali, pihaknya juga telah memberikan bantuan serupa di Kabupaten Sragen. “Ini merupakan bentuk solidaritas kami intuk Solo Raya dalam misi-misi kemanusiaan. Kami mempunyai harapan besar, kedepannya ACT Solo bisa berkontribusi banyak untuk Indonesia terutama lokal daerah Solo Raya,” ujarnya.

Sementara itu, salah satu warga Desa Mriyan, Kecamatan Musuk, Slamet (33)  menuturkan, setiap tahun saat musim kemarau, kondisi di Kecamatan Musuk dipastikan mengalami kekeringan.

Baca Juga :  Polres Boyolali Ungkap Kasus Prostitusi di 8 Hotel

“Dan selama ini pula, belum ada solusi untuk mengatasi hal ini, meskipun sudah di buat embung tetapi waduk kecil buatan tersebut juga tidak berfungsi,” ujarnya.

Dikatakan, selama masa kekeringan warga mengandalkan tandon-tandon air hujan yang ada di setiap rumah. Tetapi tandon tersebut juga tidak cukup untuk digunakan berbulan-bulan. Maka warga harus membeli air dan mengharapkan penyaluran bantuan air bersih. #A Setiawan

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com