SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Manajemen Rekayasa Lalu Lintas (MRLL) selama pembangunan flyover Purwosari akan melibatkan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sukoharjo. Dalam waktu sepekan ke depan, Satlantas Polresta Solo akan menggelar simulasi rekayasa lalu lintas bersama pihak terkait.
“MRLLnya tetap akan melibatkan Dishub Sukoharjo. Karena nanti terutama mengurai kendaraan-kendaraan berat dan bis maupun truk dari arah Sukoharjo dan Wonogiri juga,” papar Kasatlantas Polresta Solo, Kompol Busroni, Kamis (9/1/2020).
Sementara, rencana MRLL disiapkan untuk kendaraan berat dari Sukoharjo dan Wonogiri akan diarahkan ke Tanjung Anom ke barat menuju tugu lilin dan langsung ke underpass makam haji.
Kemudian kendaraan berat dari Jalan Dr Rajiman akan diluruskan dan tembus ke makam haji juga. Sedangkan filter ketiga yaitu untuk kendaraan dari arah Gemblegan dibelokkan ke kanan Jalan Kapten Mulyadi kemudian me uji palang Joglo.
“Yang pertama pokoknya kita alihkan melalui Sukoharjo. Dishub Sukoharjo sudah menyetujui. Selama ini kan jalurnya seperti itu, tapi situasional dalam rangka pembangunan ini nanti akan dialihkan,” imbuh Kasatlantas.
Pembangunan flyover Purwosari sendiri ditargetkan selesai tanggal 22 Desember 2020. Terkait hal itu, dipastikan akan terjadi kemacetan di beberapa daerah dan diperkirakan kendaraan akan melimpah ke jalur-jalur kecil.
“Kalau untuk jalur-jalur kecil, semua Lurah dan Camat di Kota Solo sudah dikumpulkan dan diberikan sosialisasi. Mereka harus meneruskannya ke warganya. Harap maklim kalau ada pembangunan pasti terdampak. Termasuk ke jalur-jalur dalam kampung, ya harap maklum,” pungkas Kompol Busroni. Triawati PP
- Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
- Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
- Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
- Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com