JOGLOSEMARNEWS.COM Daerah Sragen

Sragen KLB Corona, Jalur Kota Langsung Dilockdown Total Mulai Besok Malam. Semua Kendaraan Dialihkan Lewat Ring Road, Kapolres: Ini Sudah Serius, Masyarakat Jangan Egois!

Skenario pengalihan arus dan penutupan jalur ke Sragen Kota yang akan diberlakukan mulai Rabu (15/4/2020) malam. Foto/Wardoyo
   
Skenario pengalihan arus dan penutupan jalur ke Sragen Kota yang akan diberlakukan mulai Rabu (15/4/2020) malam. Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM Polres Sragen langsung menerapkan skenario lockdown jalur utama di wilayah Sragen kota menyusul status kejadian luar biasa (KLB) covid-19 usai dua warga dinyatakan positif terpapar covid, Senin (13/4/2020).

Jalur protokol yakni jalan raya Sukowati akan ditutup total mulai pertigaan Beloran hingga Terminal Lama.

Semua kendaraan dari arah barat (Solo) yang masuk ke Sragen dan dari arah timur (Ngawi) akan dialihkan melalui dua jalur lingkar atau ring road.

Kapolres Sragen, AKBP Raphael Sandy Cahya Priambodo mengatakan skenario penutupan jalur itu akan dimulai pada Rabu (15/4/2020) mendatang. Namun mulai malam ini, Senin (13/4/2020) skenario lockdown kota itu sudah mulai diujicobakan.

Baca Juga :  Paguyuban Sahabat Dangkel Bagikan Paket Sembako di Bulan Ramadhan 1445 H Untuk Masyarakat Miskin dan Kurang Mampu Hingga Anak Yatim di Sragen, Kades Purwosuman: Paguyuban Yang Kompak dan Solid Membantu Warga

“Malam ini sudah kita ujicobakan. Nanti akan resmi kita berlakukan besok hari Rabu malam,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Senin (13/4/2020).

Kapolres menguraikan penutupan jalur ke wilayah kota itu akan mulai pukul 18.00 WIB-06.00 WIB atau 12 jam.

Teknisnya semua akses kendaraan yang menuju ke kota ditutup dan semua dialihkan ke lewat ring road.

“Untuk pengawasannya nanti akan kita tempatkan personel di awal-awal. Setelah berjalan, nanti kita tarik. Kami berharap masyarakat memahami dan menaati karena status Sragen sudah KLB covid-19 per hari ini,” urai Kapolres.

Kapolres sangat berharap masyarakat dan pengendara lalu lintas bisa tertib dan menaati kebijakan penutupan arus itu. Hal itu demi memutus dan menekan penyebaran corona virus agar secepatnya mereda.

Baca Juga :  Ramadhan di Sragen: Patroli Gabungan Samapta Polres Sragen dan Polsek Cegah Balap Liar dan Knalpot Brong

Terlebih dua kasus positif covid-19 yang ada di Sragen, semuanya berada di wilayah Kecamatan Sragen Kota.

“Kami sampaikan ke masyarakat baha situasi saat ini sudan serius. Makanya kami benar-benar mengharapkan masyarakat ayok kita sama-sama saling menjaga diri. Jangan egois, lebih bagus kita di rumah aja sampai selesainya pandemi corona ini. Karena aparat semua sudah bergerak, yang ada di desa, di kabupaten dan kita semua berupaya supaya kasus ataupun wabah ini segera selesai,” tandasnya. Wardoyo

  • Pantau berita terbaru dari GOOGLE NEWS
  • Kontak Informasi Joglosemarnews.com:
  • Redaksi :redaksi@joglosemarnews.com
  • Kontak : joglosemarnews.com@gmail.com