Buron Sebulan, Juragan Tajir Asal Sidoharjo Agus Manuk Dibekuk Polisi. Nggak Nyangka Ternyata Terlibat Pencurian 4 Burung dan Perhiasan Puluhan Juta di Sragen Kota!

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tim Polsek Sragen Kota dan Resmob Polres membekuk salah satu pencuri tajir asal Sidoharjo Sragen.

Tersangka diketahui berinisial SAP alias Agus Manuk (35). Warga Mbugel RT 09/03, Desa Taraman, Kecamatan Sidoharjo, Sragen itu dibekuk karena terlibat pencurian di rumah pensiunan pegawai BUMD, Putra Jaya (56) warga Kampung Pencil RT 1)9, asal Karangtengah, Sragen.

Agus dikabarkan dibekuk saat berada di persembunyiannya di Boyolali tadi malam. Data yang dihimpun JOGLOSEMARNEWS.COM , tersangka dibekuk usai sebulan lebih dalam buruan.

Dia terdeteksi terlibat pencurian di rumah Putra Jaya pada Kamis (25/2/2021) silam.

Kapolres Sragen AKBP Yuswanto Ardi melalui Kapolsek Sragen Kota, AKP Mashadi membenarkan penangkapan Agus Manuk.

“Benar, tersangka sudah diamankan dengan barang bukti empat ekor burung yang dicuri dari rumah korban,” paparnya dikonfirmasi JOGLOSEMARNEWS.COM , Selasa (16/3/2021).

Dari tangan tersangka, polisi mengamankan barang bukti dua ekor burung Murai lahat warna hitam dan dua ekor burung Love Bird Jenis Lotino warna kuning.

Kapolsek menjelaskan tersangka diburu usai terlibat pencurian di rumah Putra Jaya pada 25 Februari silam. Pencurian diduga dilakukan dinihari dan baru diketahui pemilik rumah pada pagi harinya sekitar pukul 05.00 WIB.

Pagi itu, korban kaget saat hendak memberi makan burungnya sekitar pukul 05.00 WIB. Ternyata empat ekor burung kesayangannya sudah amblas dari lokasi semula.

Tidak hanya itu, ternyata beberapa barang berharga di rumahnya juga raib. Di antaranya satu unit Hanphone, uang, Gelang emas, cincin emas, yang berada di dekat televisi yang berada di kamar tidur sudah amblas digondol tersangka.

“Total kerugian yang dialami korban sebesar Rp 20.200.000,” tandasnya.

Saat ini tersangka dan barang bukti sudah diamankan di Mapolsek untuk kepentingan pemeriksaan lebih lanjut. Sementara penangkapan tersangka membuat warga terkejut karena selama ini tersangka dikenal sebagai orang yang berada alias tajir di lingkungannya. Wardoyo